KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Desa Loa Duri Ulu mengambil langkah besar dalam menentukan arah pembangunan enam tahun ke depan dengan menggelar kegiatan Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) 2025. Acara yang berlangsung di Balai Pertemuan Desa pada Kamis (27/03/2025) yang lalu ini menjadi momen penting bagi masyarakat dalam merancang strategi pembangunan desa yang lebih terstruktur dan berorientasi pada kebutuhan lokal.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan desa, termasuk Ketua RT, Kepala Dusun, BPD, LPM, PKK, Karang Taruna, serta tokoh masyarakat setempat. Turut hadir perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara, yang diwakili oleh H. Faisal Idrus, SE, serta pihak Kecamatan Loa Janan. Mereka memberikan materi mengenai regulasi terbaru dan tahapan penyusunan RPJMDes yang harus selaras dengan perencanaan daerah dan nasional.
Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad, menegaskan bahwa RPJMDes bukan sekadar dokumen formalitas, melainkan pondasi utama pembangunan desa yang harus mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara konkret. “Di sinilah kita memetakan kebutuhan, potensi, dan program prioritas yang berdampak langsung kepada masyarakat,” ujarnya.
Dalam sesi diskusi yang berlangsung dinamis, para peserta memberikan berbagai masukan terkait isu-isu strategis, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan ekonomi masyarakat, sektor pertanian dan perikanan, serta pengembangan wisata Bukit Teratai sebagai Sport Center desa. Pihak Kecamatan Loa Janan menekankan pentingnya validitas data serta pemetaan potensi wilayah agar RPJMDes yang disusun benar-benar efektif dan berkelanjutan.
Sebagai langkah konkret, kegiatan ini ditutup dengan pembentukan tim penyusun RPJMDes, yang bertugas mengumpulkan data dan menyusun dokumen sesuai dengan tenggat waktu yang telah ditetapkan. Harapannya, RPJMDes 2025 dapat menjadi dokumen visioner dan terukur, yang mampu membawa Desa Loa Duri Ulu menuju pembangunan yang lebih maju, inklusif, dan sejahtera bagi seluruh warganya. Dengan partisipasi aktif masyarakat dan dukungan dari pemerintah daerah, penyusunan RPJMDes ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam menciptakan desa yang tidak hanya berkembang, tetapi juga berdaya dan mandiri dalam menghadapi tantangan masa depan. [] ADVERTORIAL
Redaksi04
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan