Andi Ishak: Rehab Panti Lansia Rampung Tahun Ini

SAMARINDA – Penekanan bahwa proses rehabilitasi Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri harus selesai tepat waktu disampaikan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kalimantan Timur (Kaltim), Andi Muhammad Ishak. Dalam kunjungannya bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kaltim Sarifah Suraidah Harum, Andi menjelaskan bahwa pembenahan menyeluruh panti lansia ini bukan hanya perbaikan fasilitas fisik, tetapi juga bentuk kepedulian pemerintah dalam meningkatkan martabat dan kualitas hidup para penghuni usia lanjut.

Pernyataan itu muncul ketika ia menegaskan urgensi rehabilitasi yang mencakup penataan konstruksi agar risiko banjir dapat dikendalikan. Bagi Andi, membangun lingkungan yang aman adalah syarat mendasar sebelum berbicara lebih jauh tentang pelayanan kesehatan dan kesejahteraan psikologis lansia. Ia mengakui kondisi panti sebelum direnovasi sering kali memaksa penghuni dievakuasi ketika hujan deras datang.

“Tahun 2024 kemarin, dari total 18 wisma, sudah 10 wisma yang kami rehab dan kami tinggikan lebih dari satu meter agar tidak terendam saat banjir. Karena sebelumnya, setiap banjir kita harus ungsikan lansia. Ini kondisi yang berat,” ujar Andi Ishak pada Minggu (04/05/2025), usai memantau langsung progres pembangunan.

Andi menjelaskan bahwa proses rehabilitasi memang tidak bisa dilakukan sekaligus karena sebagian besar wisma masih dihuni lansia yang membutuhkan perawatan rutin. Prioritas perbaikan diberikan pada ruang-ruang yang sehari-hari digunakan sebagai tempat istirahat dan aktivitas warga panti. Sedangkan bangunan pendukung seperti kantor administrasi, rumah dinas, dan musala dijadwalkan tuntas pada 2025.

“Yang tertinggal adalah kantor, musala, dan delapan rumah dinas lainnya. Dua dari rumah dinas tetap akan difungsikan sebagai tempat tinggal petugas jaga. Sisanya akan kami alih fungsikan jadi wisma tambahan,” kata Andi, menjelaskan rencana tahap akhir proyek rehabilitasi.

Selama pekerjaan berlangsung, Dinsos menyiapkan musala darurat di bagian depan kompleks sebagai alternatif ruang ibadah sementara. Ia memastikan layanan spiritual bagi penghuni tetap berjalan seiring upaya pemerintah memperbaiki kondisi panti secara menyeluruh.

Andi juga menyebut koordinasi anggaran sudah dikunci bersama Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kaltim, sehingga tidak ada alasan terjadinya keterlambatan. Ia menyampaikan optimisme tinggi bahwa seluruh pekerjaan akan rampung sesuai target. “Insya Allah tidak ada penundaan atau efisiensi anggaran, sehingga tahun ini semua yang tertinggal bisa kami selesaikan,” tegasnya.

Lebih jauh, Andi berharap rampungnya proyek rehabilitasi bukan hanya memberi kenyamanan fisik, tetapi juga mendukung keberlanjutan berbagai layanan lain, termasuk pemeriksaan kesehatan berkala dan pendampingan psikososial yang menjadi kebutuhan penting lansia. Menurutnya, lingkungan yang bersih, aman, dan tertata baik akan berdampak langsung pada kesehatan mental para penghuni panti. Dengan selesainya perbaikan ini, Dinsos Kaltim optimistis Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri akan menjadi contoh tempat tinggal lansia yang lebih manusiawi dan ramah terhadap kebutuhan kelompok rentan. []

Penulis: Muhammad Ihsan | Penyunting: Rasidah | ADV Diskominfo Kaltim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com