OIKN Tambah Dua Deputi, Perkuat Pembangunan Ibu Kota Nusantara

NUSANTARA – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) kini diperkuat oleh dua pejabat tinggi madya yang baru saja dilantik oleh Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono. Prosesi pelantikan tersebut berlangsung di Auditorium Kantor Otorita IKN pada Jumat (11/07/2025), dan menjadi bagian dari upaya mempercepat pembangunan Ibu Kota Negara yang baru.

Pelantikan ini mengacu pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 111/TPA Tahun 2025 yang menetapkan pemberhentian dan pengangkatan jabatan pimpinan tinggi madya di lingkungan OIKN. Dalam acara tersebut, Agung Indrajit resmi menjabat sebagai Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital, sedangkan Sudiro Roi Santoso dilantik sebagai Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi.

Setelah pembacaan dan pengucapan sumpah jabatan, kedua pejabat menandatangani pakta integritas. Penandatanganan itu turut disaksikan oleh Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, serta Kepala Unit Kerja Hukum dan Kepatuhan, Agung Dodit Muliawan.

Acara pelantikan dihadiri oleh sejumlah pejabat eselon I dan II serta perwakilan dari Dharma Wanita Persatuan OIKN. Dalam sambutannya, Basuki menyampaikan apresiasi dan harapannya terhadap dua pejabat yang telah dilantik.

“Alhamdulillah pada sore hari ini kita menyaksikan pelantikan dua rekan kita, tentu saya mengucapkan selamat. Atas persetujuan Bapak Presiden, saudara menjadi Deputi,” kata Basuki.

Ia juga menegaskan bahwa pelantikan ini diharapkan bisa meningkatkan efektivitas kerja OIKN, khususnya dalam mengelola proses transformasi kota dan mendukung pembiayaan pembangunan.

“Semoga pelantikan saudara dapat mempercepat dan memperlancar pelaksanaan tugas kita, terlebih saat ini kita punya 574 CPNS baru. Saya titip betul mereka dan juga pegawai yang sudah ada di sini,” lanjut Basuki dalam pengarahannya.

Masuknya dua deputi baru ini menandai langkah strategis OIKN dalam mendorong percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara sebagai kota masa depan yang berprinsip pada keberlanjutan lingkungan, digitalisasi, dan kemandirian pembiayaan. Keduanya diharapkan mampu berkolaborasi dalam memperkuat kapasitas institusi dan memfasilitasi kelancaran implementasi kebijakan pembangunan yang inklusif dan adaptif terhadap tantangan global.

Dengan struktur organisasi yang makin solid, OIKN diyakini siap menghadirkan tata kelola yang modern serta menjadikan Nusantara sebagai kota berkelas dunia yang layak huni, cerdas, dan hijau.[]

Admin05