Kaltim Siapkan Apresiasi untuk Pegiat Peraih Medali di Fornas 2025

NUSA TENGGARA BARAT – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menegaskan komitmennya untuk memberikan apresiasi kepada para pegiat olahraga yang meraih medali dalam ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) ke-8 tahun 2025 yang digelar di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Hal tersebut disampaikan oleh Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, Sulaiman, dalam wawancara resmi pada Selasa (29/07/2025). Ia menjelaskan bahwa dalam konteks olahraga rekreasi masyarakat, penyebutan peserta berbeda dengan olahraga prestasi.

“Dalam olahraga Kormi, kami tidak menyebutnya atlet, tetapi pegiat olahraga, karena orientasinya bukan murni prestasi seperti KONI, melainkan penguatan silaturahmi dan pelestarian olahraga tradisional di Kaltim,” ujar Sulaiman.

Meski tidak berorientasi pada capaian medali, Pemprov Kaltim tetap memberikan perhatian serius terhadap kontribusi para pegiat yang berhasil mengharumkan nama daerah. Sebagai bentuk dukungan dan penghargaan, pemerintah telah menyiapkan skema khusus untuk memberikan apresiasi kepada para peraih medali.

“Sesuai amanat Bapak Gubernur, mereka yang memperoleh medali emas, perak, maupun perunggu akan diberikan reward. Bukan dalam bentuk bonus seperti pada atlet prestasi, tapi penghargaan sebagai bentuk apresiasi,” jelasnya.

Apresiasi tersebut, lanjut Sulaiman, akan disalurkan melalui masing-masing induk organisasi olahraga (inorga). Bentuknya bisa berupa uang pembinaan maupun bantuan peralatan olahraga, tergantung pada kebutuhan dan kondisi masing-masing inorga.

“Karena secara regulasi kami tidak diperbolehkan memberikan bonus seperti di ajang olahraga prestasi, maka kami siapkan skema penghargaan. Ini nantinya akan kami laporkan kepada Bapak Gubernur untuk mendapatkan arahan lebih lanjut,” terangnya.

Ia menambahkan, bentuk penghargaan ini tidak hanya dimaksudkan sebagai pengakuan atas prestasi, tetapi juga sebagai motivasi agar para pegiat terus mengembangkan olahraga rekreasi dan tradisional serta menjaga nilai-nilai budaya lokal yang melekat.

“Harapannya, penghargaan ini menjadi motivasi agar para pegiat terus semangat mengenalkan dan membawa nama baik Kaltim, terutama dalam olahraga tradisional seperti balogo, pelayang-layang, dan seni olahraga lainnya,” tutupnya.

Sebagai informasi, Fornas merupakan ajang olahraga rekreasi nasional yang bertujuan meningkatkan kebugaran masyarakat sekaligus melestarikan berbagai jenis olahraga dan permainan tradisional dari seluruh daerah di Indonesia.

Kontingen Kaltim dalam ajang ini mengikuti 44 induk organisasi olahraga dari total 74 yang dipertandingkan. Meski tidak mengirimkan peserta di semua inorga, Kaltim mampu mencatatkan prestasi signifikan selama pelaksanaan Fornas ke-8 ini.

Dengan raihan medali dan semangat para pegiat yang terus terjaga, dukungan dan penghargaan dari pemerintah daerah diharapkan dapat memperkuat dedikasi mereka dalam menjaga eksistensi olahraga rekreasi dan memperkuat identitas budaya olahraga Kaltim di kancah nasional. [] ADVERTORIAL

Penulis: Rifki Irlika Akbar | Penyunting: Rasidah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com