KUTAI KARTANEGARA – Semangat gotong royong dan inovasi warga RT 02 Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), menjadi sorotan dalam kunjungan Tim Penilai Lomba RT Berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Timur, pada Sabtu (25/10/2025) di kediaman Ketua RT 02, Suyadi, sebagai bagian dari rangkaian lomba RT berprestasi yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kaltim.
Kunjungan ini merupakan tahapan penting dalam proses penilaian lomba RT tingkat provinsi, di mana RT 02 Sidomulyo resmi menjadi wakil Kabupaten Kukar. Tim penilai melakukan observasi langsung terhadap berbagai aspek yang menjadi indikator penilaian, seperti administrasi, kebersihan lingkungan, partisipasi masyarakat, dan inovasi pemberdayaan ekonomi.
Tim penilai dari DPMPD Provinsi Kaltim hadir sebagai pelaksana kegiatan, didampingi oleh Kepala DPMD Kukar, Arianto, beserta jajaran staf. Pemerintah Desa Sidomulyo, perangkat RT 02, serta warga setempat turut menyambut dengan antusias. Camat Anggana, Rendra Abadi, dan Kepala Desa Sidomulyo, Agus Haryanto, juga hadir memberikan dukungan langsung.
Lomba RT berprestasi tingkat provinsi bertujuan mendorong peran aktif masyarakat dalam pembangunan lingkungan berbasis komunitas. Selain sebagai ajang kompetisi, kegiatan ini menjadi sarana pembelajaran dan motivasi bagi RT lain untuk terus berinovasi dan memperkuat tata kelola lingkungan yang berkelanjutan.
“Ini bukan sekadar perlombaan. Banyak hal positif yang dirasakan RT ketika administrasi, lingkungan, dan partisipasi masyarakat berjalan baik,” ujar Arianto, Kepala DPMD Kukar.
Kunjungan tim penilai disambut hangat oleh warga dan perangkat desa. RT 02 menampilkan berbagai program unggulan, mulai dari pengelolaan limbah plastik menjadi kerajinan tangan seperti tas dan tempat tisu, hingga pemanfaatan botol plastik sebagai ornamen lingkungan. Ban bekas diolah menjadi taman-taman kecil yang mempercantik sudut jalan.
Selain itu, RT 02 juga aktif dalam pelayanan kesehatan masyarakat melalui program Putbal (Jemput Balita), Posbindu, Posyandu Lansia, serta produksi serbuk jahe “Seger Waras” yang bahan bakunya ditanam langsung oleh warga. RT ini juga mengembangkan UMKM dan kelompok wanita tani sebagai upaya peningkatan ekonomi lokal.
Ketua RT 02, Suyadi, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan pemerintah desa dan DPMD Kukar. Ia menyebut pendampingan selama ini memberi motivasi sekaligus membuka wawasan baru bagi warganya.
“Kami bangga bisa mewakili Kukar. Dukungan dari berbagai pihak membuat kami semakin semangat untuk terus berinovasi,” ujar Suyadi.
Kepala Desa Sidomulyo, Agus Haryanto, menyebut pencapaian RT 02 sebagai prestasi tertinggi di desanya sejauh ini. Camat Anggana, Rendra Abadi, berharap RT 02 mampu membawa pulang gelar juara tingkat provinsi.
Sementara itu, Arianto menjelaskan bahwa Pemkab Kukar terus memperkuat kelembagaan RT melalui bantuan tahunan sebesar Rp50 juta per RT, fasilitas motor operasional, uang bensin, paket data, laptop, dan printer. Tahun ini, anggaran RT akan dinaikkan menjadi Rp150 juta per tahun, dan insentif ketua RT ditingkatkan dari Rp500 ribu menjadi Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per bulan.
Ia juga menambahkan bahwa penguatan RT diharapkan berdampak pada penurunan angka stunting. Kukar saat ini tercatat sebagai daerah dengan prevalensi stunting terendah tingkat kabupaten/kota di Kaltim tahun 2024, yakni 14,3 persen.
Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang penilaian, tetapi juga momentum untuk membangkitkan semangat warga dalam membangun lingkungan yang sehat, tertib, dan berdaya. RT 02 Sidomulyo menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dapat menghasilkan perubahan positif yang berkelanjutan. [] ADVERTORIAL
Admin03
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan