PARLEMENTARIA KOTA SAMARINDA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Subandi menggelar kunjungan kerja ke Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Senin (30/01/2023).
Di Karang Anyar, Subandi bertatap muka dengan para konstituennya dalam rangka menyerap aspirasi. Acara tatap muka tersebut dihadiri Ketua dan perwakilan warga dari Rukun Tetangga (RT) 08, RT 09, RT 11, dan RT 12, dan dilaksanakan di halaman gedung Bank Sampah RT 12, di jalan Cendana Gang 11, Kelurahan Karang Anyar, Samarinda.
Dalam perjumpaan dengan masyarakat, politisi Partai Keadilan Sejahtra (PKS) itu berharap agar Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda lebih Fokus terhadap hal-hal yang prioritas dan segera mendapat respons cepat terhadap usulan aspirasi. “Seluruh yang disampaikan bisa direalisasikan dan kita akan perjuangkan, serta Pemkot Samarinda lebih fokus terhadap hal-hal yang prioritas, yang berkembang di masyarakat itu harus segera mendapat respons cepat,” ujar pria kelahiran Sukoharjo, 25 Maret 1974 ini saat diwawancara usai acara.
Dalam pertemuan yang dihadiri sekitar 100 orang itu, Subandi mengatakan banyak usulan aspirasi yang disampaikan mayoritas infrastruktur. “Mayoritas infrastruktur yang mendominasi dan sarana dan prasarana terkait dengan mobil ambulans. Terkait dengan infrastruktur belum selesai, masih harus banyak anggaran dikeluarkan dan harus banyak perhatian lagi,” ungkap Subandi.
Ia menjelaskan bahwa dua usulan aspirasi yang telah diterima dari warga pertama adalah pengadaan mobil ambulans. “Saya akan coba untuk komunikasi dengan Pemkot Samarinda, pengadaan selama ini oleh Pemkot, tetapi ada keterbatasan anggaran, karena permintaan ambulans tidak sedikit, baik ketua masjid dan ketua rukun kematian mengajukan proposal,” ungkap Subandi.
Aspirasi selanjutnya, kata dia, adalah mengenai tanah pemakaman. “Pemkot ada melobi dan sudah diberi oleh perusahaan bekas tambang, masyarakat Sungai Kunjang banyak yang belum tahu karena memang fungsinya belum maksimal, karena akses jalannya sepertinya belum bagus. Diusulkan supaya segera diperbaiki supaya masyarakat Sungai Kunjang bisa segera memanfaatkan makam itu,” tutup Subandi. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Hadi Purnomo