Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
PARLEMENTARIA KALTIM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Sutomo Jabir, dalam mengisi waktu resesnya untuk menjaring berbagai aspirasi masyarakat, tak hanya berkunjung di tengah kota, tapi juga sudi turun ke daerah pedalaman. Terbaru, politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini melakukan kunjungan kerja ke Talisayan.
Talisayan merupakan salah satu kecamatan yang berada di bagian selatan Kabupaten Berau. Jarak tempuh dengan jalan darat dari pusat pemerintahan kabupaten sekitar 150 kilometer, dengan waktu tempuh normal sekitar tiga jam. Sektor perikanan merupakan penggerak ekonomi di wilayah Talisayan.
Dalam kegiatan reses tersebut, Sutomo Jabir menyerap sejumlah aspirasi dan mendengarkan keluh kesah masyarakat di wilayah tersebut. Di antaranya adalah soal akses jaringan telepon dan internet yang kurang baik. Padahal di era digitalisasi seperti sekarang, akses jaringan yang cepat merupakan kebutuhan dasar masyarakat, kegiatan ekonomi dan pemerintahan banyak bergantung dengan internet.
“Beberapa permintaan masyarakat, salah satunya adalah jaringan atau tower. Karena daerah pesisir ini masih banyak daerah yang blankspot, jaringan ini sudah masuk kebutuhan yang sangat mendasar. Tidak hanya pemerintahan, masyarakat juga sangat membutuhkan jaringan sebagai media akses informasi,” ujar Sutomo Jabir saat berbagi informasi dengan awak media di sela-sela kegiatan resesnya, Sabtu (18/02/2023).
Anggota Komisi III bidang Pembangunan DPRD Kaltim ini mengungkapkan, salah satu desa di Talisayan yang mengalami blankspot adalah Desa kayu Indah. “Desa Kayu Indah salah satunya, selama bertahun-tahun mereka meminta untuk dibangunkan tower, tapi sampai sekarang belum terealisasi,” kata pria kelahiran Samarinda, 22 Agustus 1981.
Selain keluh kesah mengenai jaringan telepon dan internet, Sutomo Jabir juga mendapatkan masukan berkaitan dengan permasalahan pengawetan ikan alami. Hasil tangkapan nelayan terkadang diawetkan dengan dijemur, namun masih banyak para nelayan yang tidak memiliki akses ke prasarana lantai jemur ikan. “Talisayan ini permasalahannya juga pada usaha perikanan, mereka meminta dibuatkan tempat penjemuran ikan yang terpusat,” lanjutnya
Aspirasi lain yang direkam anggota legislatif yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan dan anggota Badan Musyawarah ini adalah permohonan pembangunan drainase jalan provinsi. “Mereka juga meminta untuk di tepi jalan di Talisayan ini dibangun drainase, supaya air tidak meluap ke rumah-rumah warga atau banjir ke pemukiman warga,” ujar Sutomo Jabir.
Aspirasi yang terserap tersebut, kata legislator penyandang gelar sarjana teknik dan magister teknik ini berjanji akan memperjuangkan dan mencarikan solusinya. Yang jelas, hasilnya akan dibawa ke Gedung DPRD Kaltim untuk diparipurnakan dan diserahkan ke Gubernur Kaltim. “Kita akan mencarikan anggarannya nanti dari mana,” katanya.
Penulis: Fajar Hidayat | Penyunting: Hadi Purnomo
