KUTAI KARTANEGARA – Camat Samboja Damsik mengungkapkan bahwa daerah yang memiliki potensi rumput laut salah satunya di Kelurahan Tanjung Harapan, budidaya rumput tengah menjadi komoditas unggulan warga setempat.
Dan budidaya rumput laut baru berkembang dan hasilnya sudah dirasakan masyarakat. Sehingga banyak masyarakat di Samboja yang tadinya adalah nelayan tangkap laut beralih menjadi pembudidaya.
“Selama ini untuk pengembangan sudah mendapat suport dari pemerintah khususnya dari Pemkab Kukar, melalui program fasilitasi 25 ribu nelayan profuktif. Namun saat ini kami berharap ada dukungan pemasaran, karena saat ini penjualannya cukup jauh yakni ke Sulawesi Selatan,” ungkap Damsik Senin (23/10/2023).
Potensi rumput laut melimpah di daerah Kecamatan Samboja Camat Samboja, Damsik berharap berbagai pihak untuk memberikan dukungan dalam pemasarannya.
Sebagai salah satu wilayah di pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kecamatan Samboja memiliki potensi kelautan yang melimpah baik dari perikanan maupun rumput laut. Hal ini menjadi perhatian pemerintah untuk mengoptimalkan pengembangan dan pemasarannya.
Diketahui bahwa Pemkab Kukar berencana membangun pabrik rumput laut di Muara Badak, yang bakal beroperasi tahun 2024 mendatang
“Kami berharap supaya segera cepatnya pabrik itu bisa beroperasi sehingga pemasaran rumput dari Samboja itu tidak jauh-jauh lagi mengirim ke Sulawesi,” harapnya.
Ia menambahkan, selain rumput laut Samboja juga dikenal sebagai penghasil ikan di Kukar. Di mana mayoritas masyarakatnya adalah nelayan tangkap.
“Di Kecamatan Samboja itu sangat besar sekali potensi perikanannya, karena hampir semua wilayahnya pesisir mulai dari kelurahan Tanjung Harapan, Kelurahan Kuwala, Pemedas sampai ke Muara Sembilang itu berada di bibir pantai dan hasil ikan melimpah di daerah tersebut,” tutupnya.
Penulis : Tusiman | Penyunting : Nursiah