SAMARINDA – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Sri Wahyuni memberikan apresiasi terhadap kegiatan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilaksanakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim di Hotel Mercure Jalan Mulawarman, Samarinda, Rabu (6/12/2023).
Menurut Sri Wahyuni, kegiatan tersebut merupakan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dalam mengembangkan karakter para pejabat publik dalam melayani masyarakat Kaltim. Termasuk dalam aspek ini adalah peningkatan karakter kepribadian pejabat pimpinan tinggi administrator dan pejabat pengawas sebagai pejabat publik di tingkat provinsi, Kabupaten, dan Kota.
“Kunci sukses kegiatan ASN adalah kolaborasi dengan penekanan komunikasi efektif, membangun kepercayaan, serta keterlibatan setara antara ASN dan didasari etika pergaulan,” ujarnya.
Sri Wahyuni mengatakan pula bahwa di era digital saat ini, tentunya kemudahan akses jaringan informasi yang dapat terjadinya pergeseran nilai dan ini harus Kita berhati-hati dan bijak dalam menggunakan digital.
“Tentunya pola pergaulan yang harus kita bangun saat ini, dan jangan terbawa arus yang merusak nilai etika pergaulan” imbuhnya.
Dia juga mengingatkan, dalam standar etika pergaulan juga harus diperhatikan saat berkomunikasi antar instansi. Terutama dengan entitas yang memiliki budaya yang berbeda. Dengan memahami dan menerapkan etika pergaulan, diharapkan para pejabat publik dapat menjembatani perbedaan budaya di Kaltim.
Sri juga menerangkan bahwa dengan melalui pengembangan kompetensi ASN ini, diharapkan dapat memperoleh pengalaman dan kejelasan dalam membangun hubungan serta meningkatkan profesionalisme.
“Harapan saya, dengan mengikuti kegiatan ini, para pejabat publik dapat menjaga citra positif, karena kita bekerja untuk negara dan masyarakat,” pungkasnya. (ADV/AIS/DISKOMINFO.KALTIM)