DISPORA KALTIM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kaltim (Prov. Kaltim) memberikan penghargaan kepada 12 pemuda yang dinilai memiliki dedikasi dan berkomitmen terhadap perkembangan dan kemajuan pemuda di provinsi ini.
Acara Malam Anugerah Pemuda 2023 yang digelar di Ballroom Hotel Aston Samarinda, Selasa (05/12/2023) malam itu menjadi rangkaian dari kegiatan Rapat Kerja (Raker) Kepemudaan Prov. Kaltim 2023.
Ada empat kategori yang diseleksi Dispora Kaltim untuk pemberian penghargaan tersebut. Keempat kategori itu adalah Pemuda Anti Narkoba, Pemuda Kesadaran Bela Negara, Pemuda Karang Taruna dan Kategori Konten Kreator Pemuda Anti Berita Bohong (Hoax).
Untuk menentukan siapa saja pemuda yang berhak mendapatkan penghargaan di masing-masing kategori, Dispora Kaltim menerapkan sejumlah persyaratan dan melakukan seleksi yang ketat. Mereka yang lolos kemudian diputuskan dan ditetapkan melalui rapat pleno dewan juri berdasarkan hasil rekapitulasi penilaian dewan juri.
Untuk kategori Pemuda Anti Narkoba terpilih Muhammad Fauzan Amrillah asal Kota Samarinda yang keluar sebagai juara pertama dengan nilai 885 poin. Juara kedua dengan nilai 860 poin adalah Annisah Khoifathul Muslima asal Kota Bontang. Dan di posisi ketiga dengan nilai 850 poin adalah Khairul Qamar asal Kota Bontang.
Sementara untuk kategori Pemuda Kesadaran Bela Negara terpilih sebagai juara pertama adalah Alvionita Budiari asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dengan nilai 83,3 poin. Juara kedua Putri Askian juga asal Kabupaten Kukar dengan nilai 82 poin dan juara ketiga Grace Ula asal Kota Samarinda dengan nilai 80,3 poin.
Selanjutnya, juara pertama untuk kategori Pemuda Karang Taruna, dengan nilai 82 poin, diberikan kepada Selo Putra Bahari, asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Di posisi kedua dengan nilai 80 poin, diberikan kepada Aulia Furqon asal Kota Samarinda. Dan di posisi ketiga dengan nilai 74 poin, ditempati oleh Chandika Arysona juga asal Kota Samarinda.
Sedangkan juara pertama di kategori Konten Kreator Pemuda Anti Hoaks, dengan nilai 247 poin jatuh kepada Putri Anju Aini asal Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Di posisi kedua dengan nilai 245 poin, jatuh kepada Mohammad Fikran H asal Kota Samarinda. Dan di posisi ketiga dengan nilai 239 poin, diberikan kepada Nur Alisah asal Kabupaten Kukar.
Malam Anugerah Pemuda dan Raker Kepemudaan Kaltim 2023 juga memberikan penghargaan kepada Organisasi Pemuda Berprestasi dan Tokoh Pemuda Kaltim 2023.
Untuk Organisasi Pemuda Berprestasi, juara pertama diberikan kepada Pimpinan Wilayah (PW) Nasyiatul Aisyiyah Provinsi Kaltim, juara kedua Forum Milenial Nusantara dan juara ketiga PW Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Provinsi Kaltim.
Sedangkan Tokoh Pemuda Kaltim 2023 adalah Kepala Dinas Pemuda dan Pariwisata (Dispopar) Kota Bontang H Ahmad Aznem dan Kepala Dispopar Kota Samarinda H Muslimin.
“saya memberikan alasan kenapa saudara Asnem dan Saudara Muslimin mendapatkan Anugerah itu, saya sebenarnya tidak paham cuma lama-lama baru saya sadari sekian detik kemudian, bahwa ini memang wajar mereka mendapatkan penghargaan ini karena beliau ini Aktivis” Ucap AHK.
Selain itu, adapula penghargaan khusus atas dedikasi sepanjang hidup membangun pendidikan kepemudaan di Provinsi Kaltim. Penghargaan khusus itu diberikan Dispora Kaltim kepada Prof Masjaya, mantan Rektor Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda yang dinilai telah memberikan konstribusi yang luar biasa di bidang organisasi pendidikan.
Sementara penghargaan atas dedikasi sepanjang hidup membangun organisasi pemuda di Provinsi Kaltim diberikan kepada HM Amir P Ali atas kontribusinya yang diberikan untuk organisasi pemuda di Kaltim.
Kadispora Kaltim Agus Hari Kesuma (AHK) mengatakan penghargaan tersebut merupakan apresiasi dari Pemprov Kaltim melalui Dispora terhadap peran serta, dedikasi dan komitmen para pemuda untuk ikut membangun Prov.i Kaltim menjadi lebih baik.
Ia juga berharap para pemuda di generasi sekarang dapat meneladani para senior yang telah malang melintang hidup di organisasi kepemudaan. “Orang sukses itu tumbuh dan besar dari sebuah organisasi, saya harap kalian yang muda-muda bisa terus berorganisasi,” ucap Agus Hari Kesuma.
Dia memberikan contoh mantan Rektor Unmul yang juga mantan Ketua KNPI Kaltim Masjaya yang memiliki dedikasi terhadap organisasi pemuda di bidang pendidikan. “Bahkan hingga kini, beliau masih eksis berorganisasi,” katanya lagi. []
Penulis: Rangga Satria | Penyunting : Agus P Sarjono