Kutai Kartanegara – Istri Pj Gubernur Kalimantan Timur, dr Yulia Zubir Malik bersama Disdukcapil, DP3KA Kaltim, melakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Kelas II Tenggarong, Selasa (19/12/2023). Dalam kunjungan tersebut juga dilakukan pemberian KTP kepada warga binaan Lapas.
Kepala Lapas Perempuan Tenggarong, Triana Agustin menjelaskan bahwa ada sekitar 287 warga binaan yang mendapatkan fasilitas pencetakan KTP.
Rangkaian acara tersebut sekaligus peringatan hari ibu yang akan jatuh pada tanggal 22 Desember mendatang.
“Pada acara hari ini kami tampilkan tarian, musik dan puisi. Dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024, salah satunya. Warga binaan diharuskan memiliki KTP. Jadi sebagai WNI khususnya Kaltim mereka (Disdukcapil Kaltim) berinisiasi membantu kami” ujar Nana sapaan akrab Triana Agustin.
Nana juga menyampaikan, dengan momentum ini membuktikan bahwa Lapas tidak memiliki momok menyeramkan, tapi disini adalah tempat pembinaan.
“Dulu sistemnya penjeraan, balas dendam. Tapi sekarang sistemnya permasyarakatan dengan diberi pembinaan. Banyak tampilan dan hasil karya warga binaan. Itu bukti bahwa kami memanusiakan manusia,” terang Nana
Ia juga menyampaikan bahwa di Lapas Perempuan Tenggarong, memberikan berbagai macam pembinaan serta pelatihan kepada para warga binaan yaitu seperti pembinaan kepribadian, kemandirian, pelatihan-pelatihan.
“Jadi warga kami dituntut untuk mengikuti kegiatan. Kegiatan itu salah satunya yaitu kerajinan kerajinan seperti menjahit, membuat baju sampai tata boga seperti membuat makanan. Adapun kepramukaan, calistung hingga kejar paket A, B, C dan pelatihan hidroponik,” tuturnya.
Untuk diketahui hasil produk maupun kegiatan lainnya yang menghasilkan uang melalui hasil karya warga binaan lapas perempuan Tenggarong, untuk melakukan transaksi sudah tidak menggunakan uang, akan tetapi sudah ada kartu untuk pembelian yang disebut Tap card.
“Pemasaran sudah masuk ke shopee juga Instagram. Kita mempublikasikan apa saja produk yang kita hasilkan. Bagi yang mau beli bisa menghubungi galeri lapas perempuan tenggarong” tutup Nana.
Sementara itu, Istri Pj Gubernur Kaltim, Dr. Yulia Zubir Akhmad, mengapresiasi fasilitas yang baik dan upaya pembinaan yang dilakukan di Lapas Perempuan Kelas II Tenggarong. Dia menekankan pentingnya membina perempuan narapidana agar mandiri dan produktif setelah keluar dari penjara.
“Saya hadir dalam peringatan Hari Ibu untuk melihat langsung bagaimana upaya pembinaan di lapas ini mendukung perempuan agar mandiri dan produktif. Kegiatan hari ini menunjukkan banyak aktivitas positif yang bisa dijadikan inspirasi untuk lapas perempuan lainnya,” katanya.[]
Penulis : Jemi Irlanda Haikal | Penyunting :