PARLEMENTARIA SAMARINDA – KOTA layak anak (KLA) merupakan penghargaan yang telah diraih Kota Samarinda. Dengan penghargaan tersebut, kota ini diharapkan benar-benar mampu memberikan lingkungan yang harmonis dan aman bagi tumbuh kembang anak.
Demikian disampaikan Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Sri Puji Astuti kepada awak media di Gedung DPRD Samarinda Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Senin (22/01/2024).
Namun demikian, Sri Puji Astuti menegaskan, bahwa penciptaan kota layak anak membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan peran keluarga. “Meski Samarinda telah mendapatkan penghargaan sebagai kota layak anak terbaik, tapi masih ada banyak aspek yang perlu diperbaiki,” katanya.
“Kita masih harus terus berbenah untuk membuktikan bahwa kota Samarinda memang kota yang benar-benar layak bagi anak-anak,” sambung dia.
Puji menegaskan untuk memperkuat kota Samarinda menjadi KLA, bukan hanya tugas pemerintah tapi orang tua juga memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang nyaman bagi anak-anak.
Disebutkannya, salah satu hal yang paling penting untuk ditangani adalah kasus bullying terhadap anak-anak, pemerintah harus memberi penanganan yang tepat.
“Masalah bullying ini tidak hanya terjadi di Samarinda, tetapi juga menyebar di berbagai wilayah di Indonesia, tapi kita sebagai kota layak anak harus berusaha untuk memberikan konsultasi dan penanganan yang tepat. Jika diperlukan tindakan hukum, hal itu harus ditangani dengan serius,” pungkasnya. []
ADV/Redaksi07