Mau Jadi Menteri Jokowi-JK? Ini Syaratnya

JAKARTA – Kini masyarakat bisa memberikan usulan nama-nama yang dirasa tepat untuk mengisi pos-pos menteri di kabinet baru yang akan dipimpin Klik presiden terpilih Joko Widodo.

Melalui tautan yang bisa diakses pengguna jejaring sosial Facebook ini, siapa saja bisa berpartisipasi.

Inisiatif ini disambut oleh masyarakat dan ramai menjadi topik perbincangan di media sosial.

“Ini tradisi baru yang segar, sangat berbeda dengan cara-cara pemerintahan sebelumnya. Bravo Pak Jokowi!,” kata seorang pengguna Facebook, Dewi Safitri. “Cuma saya khawatir besarnya popularitas beliau akan dimanfaatkan parpol-parpol dengan ngotot menyorongkan anggota kabinet, walhasil cita-cita koalisi ramping jadi gagal, jangan dong ah,” tambahnya.

“Bisa bikin kabinet impian nih, tapi saya harap Pak Ahok jangan dijadiin menteri, biarkan dia jadi gubernur Jakarta,” kata Maria.

Sejumlah nama banyak disebut pengisi jajak pendapat untuk mengisi pos-pos tertentu misalnya Anies Baswedan yang dijagokan sebagai menteri pendidikan nasional dan Andi Widjajanto sebagai menteri pertahanan.
Jadi masukan

Sementara itu, anggota tim sukses Jokowi-JK, Aria Bima, mengatakan berbagai usulan nama menteri dan susunan kabinet memang kini banyak bermunculan khususnya dari para relawan.

Jokowi sendiri, menurutnya, memang memiliki keinginan untuk menanyakan kepada rakyat tentang calon-calon menteri.

“Jokowi paling akrab dengan media sosial,” kata Aria.

“Saya pikir dalam dua bulan ke depan ini akan menjadi pembicaraan hangat di publik, dan tentunya tidak mungkin (usulan-usulan) itu tidak didengar sebagai masukan.”

Aria mengatakan Jokowi dan Jusuf Kalla berkali-kali menekankan penyusunan kabinet akan dilakukan dengan mempertimbangkan sejumlah syarat.

“Pertama ideologi, dia harus Pancasilais, berkomitmen dengan negara kesatuan dan pluralis.”

“Kedua, dia memiliki kompetensi di bidangnya. Ketiga dia harus bersih – sebagaimana tuntutan dari masyarakat.”

“Dan yang terakhir bisa bekerja sama dengan presiden dan wakil presiden terpilih.”

NAMA BAYANGAN

Lembaga survei Indo Barometer mencoba memprediksi susunan kabinet Jokowi-JK.

“Publik tentu mengharapkan susunan kabinet Jokowi-JK akan memuat susunan orang-orang yang dianggap mampu dan memiliki integritas dalam menjalankan pemerintahan meski tidak dipungkiri ada faktor akomodasi politik di dalamnya,” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari, Kamis (24/7/2014).

SIMAK: 5 Dasar Indo Barometer Prediksi Nama Menteri

Berikut prediksi susunan kabinet Jokowi-JK 2014-2019 versi Indo Barometer:

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Jend TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu, Jend TNI (Purn) AM Hendropriyono
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Rini MS Soewandi, Faisal Basri
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat: Muhaimin Iskandar, Letjen TNI (Purn) Luhut B Panjaitan
Menteri Sekretaris Negara: Maruarar Sirait
Sekretaris Kabinet: Andi Widjajanto
Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo, Djarot Saiful Hidayat
Menteri Luar Negeri: Rizal Sukma, Yuri Oktavian Thamrin, Dian Triansyah Djani
Menteri Pertahanan: Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhie, Jend TNI Budiman
Menteri Perhubungan: Bambang Susantono, Danang Parikesit, Juliari Batubara
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Anies Baswedan
Menteri BUMN : Dahlan Iskan
Menteri Perindustrian: Mahendra Siregar, Rachmat Gobel, Panggah Susanto, Euis Saedah
Menteri Sosial: Imam Nahrawi
Menteri Hukum dan HAM: Prof Dr Jimly Assidiqie, Prof. Denny Indrayana, PhD
Menteri Perdagangan: Marie Pangestu, Erwin Aksa, Nus Nuzulia Ishak, Bachrul Chairi, Partogi Pangaribuan, Srie Agustina
Menteri Agama: KH Tholchah Hasan, KH Salahudin Wahid, Dr Ali Maschan Moesa
Menteri Komunikasi dan Informasi: Prof Dr Bachtiar Aly, Sri Sajekti Sudjunadi, Ferry M Baldan, Akbar Faisal
Menteri Pertanian: Bayu Krisnamurti, Bustanul Arifin, Soleh Solahudin
Menteri Pariwisata: AAGN Puspayoga, Rusdi Kirana
Menteri Kehutanan: M Prakosa
Menteri Lingkungan Hidup: Chalid Muhammad
Menteri Keuangan: Sri Adiningsih, Faisal Basri, Iman Sugema
Menteri ESDM: Kurtubi, Effendi MS Simbolon, Darmawan Prasodjo
Menteri PPA: Iryanti Sukamdani, Musdah Mulia, Khofifah Indar Parawansa
Menteri Kesehatan: Prof dr Ali Ghufron Mukti, Prof Dr dr Akmal Taher, Prof dr Tjandra Yoga Aditama
Menteri Kelautan dan Perikanan: Erwin Aksa, Arif Satria
Menteri PAN: Teten Masduki, Prof Dr Eko Prasodjo
Menteri PDT: A Teras Narang, Komaruddin Watubun
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi: Ribka Tjiptaning, Rieke Diah Pitaloka, M Jumhur Hidayat
Menteri Perumahan Rakyat: Marwan Jafar
Menteri Koperasi dan UKM: Khofifah Indar Parawansa
Menteri Pekerjaan Umum : Dr Hermanto Dardak, Ir Djoko Murjanto Msc, Ir Budi Yuwono
Menteri Pemuda dan Olahraga: Utut Adianto, Abdul Mu’ti
Meneg PPN/Kepala Bapenas: Iman Sugema, Poppy Ismalina
Menristek/Kepala BPPT: Prof Dr Akhmaloka
Kepala BKPM : Lin Che Wei, Erwin Aksa
Kepala UKP4: Kuntoro Mangku Subroto, Teten Masduki
Jaksa Agung: Todung Mulya Lubis
Kepala BIN: Jend TNI (Purn) Fachrul Rozy
Panglima TNI: Laksamana TNI Marsetio, Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia, Jendral TNI Gatot Nurmantyo
Kepala Polri: Jend Polisi Sutarman, Komjen Polisi Budi Gunawan.