PARLEMENTARIA SAMARINDA – KETUA Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Sri Puji Astuti mengaku ikut senang dan bangga dengan diangkatnya Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhono (AHY) sebagai menteri.
Sebagaimana diketahui, AHY dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. AHY menggantikan posisi Hadi Tjahjanto yang dilantik Presiden sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
“Senang dan bangga, karena AHY adalah Ketua Umum Partai Demokrat. Dengan terpilihnya sebagai menteri, berarti ada kepercayaan dan ujian, betul mampu atau tidak,” ujar Puji saat ditemui awak media di ruang rapat Komisi IV lantai 4 Gedung DPRD Kota Samarinda jalan Basuki Rahmat, Samarinda. Kamis (22/02/2024).
Puji yang juga politisi Partai Demokrat ini mengungkapkan, pihaknya menilai sosok AHY adalah orang yang pandai dan memiliki karismatik tidak jauh berbeda dengan orang tuanya yakni Susilo Bambang Yudhoyono atau sering dikenal SBY.
“Orangnya cerdas dan membuat kami kagum karena saat berbicara di forum tampa menggunakan teks serta secara keseluruhan tidak lepas dari sosok bapaknya,” ujar anggota dewan dari daerah pemilihan Kecamatan Samarinda Ulu ini.
Dilanjutkan Puji, dilantiknya AHY menjadi Menteri dalam kabinet Indonesia Maju kembali menambah jumlah menteri yang masih muda dalam pemerintahan Joko Widodo dan akan menambah pengalaman AHY untuk karir politiknya.
“AHY masih muda dan tahap belajar serta menambah pengalaman untuk membuat pribadi yang betul-betul bagus,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu Puji juga berharap, AHY dapat menyelesaikan tugasnya menjadi menteri sampai akhir masa jabatannya dan dapat memaksimalkan kemampuannya serta selalu mengedepankan visi misi Partai Demokrat.
“Mudah-mudahan semua berjalan dengan baik dan bisa memaksimalkan kemampuan yang ada pada dirinya, serta tidak lepas dari 14 visi misi Partai Demokrat,” tutup Puji. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono