SAMARINDA – PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kalimatan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim resmi menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Provinsi Kaltim.
Kegiatan yang diadakan di Ruang Tamu Pimpinan Dispora Kaltim, Lantai 6 Kadrie Oening Tower, Jalan KH Wahid Hasyim, Sempaja, Samarinda, Kamis (12/09/2024) itu dihadiri Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kaltim M. Syirajudin, serta Ketua Kormi Kaltim sekaligus Wali Kota Bontang Basri Rase.
Dalam pertemuan itu, dibahas rencana kegiatan The Association For International Sports For All (Tafisa) yang akan dilaksanakan pada 06 Oktober 2024.
Pelaksanaan Tafisa ASEAN Forum di Balikpapan sebagai pusat pelaksanaan diskusi, World Walking Day (WWD), dan leadership course. Sedangkan Kota Samarinda difokuskan untuk penyelenggaraan kejuaraan enam jenis olahraga tradisional masyarakat.
Ketua Kormi Kaltim Basri Rase mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan ajang untuk memperkenalkan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kaltim.
“Kita selalu koordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia dan Kormi pusat termasuk pihak provinsi karena ini adalah even internasional, sehingga ini menjadi sesuatu kebanggaan yang harus kita sukseskan sekaligus menunjukkan bahwa kita juga mampu dan bisa,” jelas Basri ditemui beritaborneo.com usai acara penandatanganan NPHD selesai dilakukan.
Pada kesempatan tersebut pula ditargetkan peserta kegiatan World Walking Day (WWD) 2024 sebanyak 5 ribu peserta, terdiri atas para penggiat olahraga dan masyarakat umum serta direncanakan akan dibuka secara simbolik oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Untuk diketahui, Tafisa ASEAN Forum akan diikuti oleh 11 negara ASEAN dan presiden Tafisa dari Jerman sebagai narasumber dalam leadership course kemudian ditutup dengan melakukan kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Berkenaan dengan harapan, Basri meminta agar seluruh pihak berpartisipasi dalam kegiatan yang termuat dalam Tafisa demi menyukseskan even internasional itu. “Semoga acara yang telah diberikan kepercayaan ini ke depannya bisa terselenggara dengan baik dan akan memberikan kebermanfaatan bagi kita semua,” ujarnya.
“Sekali lagi tunjukkan pada dunia internasional bahwa Indonesia bisa dan mampu, ini sebagai salah satu kebanggaan kita karena semuanya terbuat dari hasil karya pribumi sendiri,” tutup Basri Rase yang pada kesempatan itu didampingi Sekretaris Kormi Kaltim Sulaiman. []
Penulis: Nistia Endah | Penyunting: Agus P Sarjono