SAMARINDA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) dari Daerah Pemilihan Samarinda, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, menilai penanganan banjir di ibu kota provinsi memerlukan waktu dan kesabaran. Ia mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Samarinda yang terus membangun infrastruktur pengendali banjir, namun mengingatkan bahwa manfaatnya tidak akan terasa dalam waktu singkat.
Afif mengatakan, musim hujan tahun ini memang kembali menimbulkan genangan di sejumlah titik, tetapi ia melihat ada perkembangan positif dibandingkan tahun sebelumnya. “Kalau saya pribadi, melihat kondisi banjir sekarang ini sebenarnya debit air sudah mulai berkurang tiap harinya. Tinggal kita tunggu saja proyek-proyek kolam retensi seperti di Tanah Merah, Damanhuri, maupun Bengkuring itu selesai,” ujarnya di Gedung Utama B DPRD Kaltim, Selasa (09/09/2025).
Menurutnya, program pembangunan drainase yang sedang berlangsung di berbagai ruas jalan, antara lain Jalan Suryanata, Antasari, Pasundan, dan Juanda, menjadi bagian penting dalam strategi pengendalian banjir. Afif menekankan, upaya ini harus dibarengi perencanaan yang matang agar daya tampung air bisa optimal ketika hujan turun dengan intensitas tinggi.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar memahami bahwa proyek-proyek fisik semacam ini memerlukan tahapan penyelesaian yang cukup panjang. “Kalau sudah selesai semua dan ternyata banjir bisa berkurang, artinya kerja pemerintah kota itu berhasil. Jadi memang harus sabar, karena perubahan itu tidak bisa langsung seketika. Tapi saya yakin makin ke depan hasilnya akan terlihat,” tutur politisi muda itu.
Afif menilai, keberhasilan penanganan banjir tidak hanya bergantung pada pembangunan fisik, tetapi juga pada kesadaran warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama saluran air. Ia berharap Pemkot Samarinda terus melibatkan masyarakat dalam upaya pemeliharaan drainase dan kolam retensi agar manfaat proyek tersebut dapat bertahan lama.
Dengan komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat, Afif optimistis persoalan banjir di Samarinda dapat dikurangi secara signifikan pada masa mendatang.[] ADVERTORIAL
Penulis: Muhammad Ihsan | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan