Bupati Edi Damansyah Resmikan Dua Posyandu, Perkuat Layanan Kesehatan Desa Kukar

KUTAI KARTANEGARA – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah secara resmi meresmikan dua Posyandu sekaligus, yakni di Dusun Kelupak, Desa Kayu Batu, Kecamatan Muara Muntai, dan di Desa Kotabangun II, Kecamatan Kotabangun Darat, Kamis (8/5/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Edi mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama orang tua, kepala desa, dan Ketua RT, untuk berperan aktif dalam mendukung program Posyandu. Menurutnya, keberhasilan program ini sangat bergantung pada keterlibatan bersama demi meningkatkan kesehatan anak-anak di wilayah pedesaan.

“Jika masing-masing menjalankan peran dengan baik, maka upaya kita menyehatkan generasi penerus akan berjalan optimal,” tegas Bupati Edi.

Selain menghadiri peresmian, Bupati Edi juga menekankan pentingnya konsistensi jadwal pelayanan Posyandu yang harus tetap berjalan lancar. Pemerintah Kabupaten Kukar berkomitmen terus melakukan revitalisasi fisik Posyandu, melengkapi peralatannya, serta memberikan pelatihan bagi kader Posyandu agar pelayanan kesehatan di tingkat desa semakin maksimal.

Bupati Edi menyoroti keberhasilan penimbangan anak serentak pada Juli 2024 lalu yang diiringi dengan pemberian makanan tambahan selama dua bulan kepada anak-anak yang mengalami kurang berat badan. Program ini menunjukkan hasil positif signifikan dan akan bersinergi dengan program Makan Bergizi Gratis ke depan.

Pada hari yang sama, Bupati Edi juga mengawali kegiatan dengan safari subuh di Masjid Darul Ihsan Desa Muara Leka, meresmikan Gedung Baru SMP Negeri 6 Kecamatan Muara Muntai, serta berdialog dengan Kelompok Tani Muda Bangun Bersama di Desa Kota Bangun II.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa pembangunan Posyandu merupakan bagian dari program Dedikasi Kukar Idaman, khususnya pilar keluarga peduli kesehatan. Tahun 2023-2024, DPMD telah membangun 50 hingga 60 Posyandu, dan pada 2025 ditargetkan menambah 16 Posyandu lagi guna memperluas akses layanan kesehatan dasar di wilayah desa.

Penulis: Bachdi | Penyunting: Nursiah

PDF