Cuaca Buruk Rusak Warung Kopi di Kubu Raya, Polisi: Murni Faktor Alam

KUBU RAYA – Sebuah warung kopi semi permanen di Jalan Mayor Alianyang, Desa Durian, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, mengalami kerusakan berat akibat tertimpa pohon besar yang tumbang setelah hujan deras disertai angin kencang pada Sabtu sore (12/07/2025). Kejadian ini menyebabkan pemilik warung, Acep Abdul Faqih (54), mengalami luka di bagian kepala saat sedang berada di samping warung untuk mengambil jemuran.

“Beberapa ranting mengenai kepala korban hingga mengalami luka memar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ujar Kapolsek Sungai Ambawang, AKP Prambudi, saat dikonfirmasi pada Minggu (13/07/2025).

Korban segera mendapatkan penanganan medis setelah kejadian. Kondisinya kini telah dinyatakan stabil oleh pihak kesehatan setempat. Meski demikian, warung kopi yang dimiliki korban dilaporkan mengalami kerusakan cukup parah akibat tertimpa pohon yang memiliki ukuran besar.

“Ini murni akibat faktor alam. Angin sangat kencang dan hujan deras menyebabkan akar pohon tidak mampu menopang beban, hingga akhirnya tumbang,” terang Kapolsek dalam keterangannya kepada wartawan.

Setelah kejadian, petugas dari Polsek Sungai Ambawang bersama tim pemadam kebakaran Kabupaten Kubu Raya dan relawan Damkar Sungai Ambawang segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi pohon tumbang. Tim bekerja ekstra hati-hati mengingat kondisi lokasi yang sempit dan ukuran pohon yang besar, serta kerusakan bangunan yang cukup signifikan.

“Proses evakuasi dilakukan dengan sangat hati-hati karena ukuran pohon cukup besar dan bangunan yang tertimpa berada di area sempit,” lanjut AKP Prambudi.

Langkah evakuasi dilakukan secepat mungkin demi mencegah potensi bahaya susulan, terutama karena cuaca ekstrem diperkirakan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Sejauh ini, pihak kepolisian belum dapat memastikan total kerugian materiil yang ditimbulkan akibat insiden tersebut.

“Namun, dipastikan bangunan warung kopi mengalami kerusakan berat,” tambahnya.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa mengakibatkan bencana mendadak, seperti pohon tumbang, banjir, atau tanah longsor. Kejadian ini menjadi pengingat penting bahwa perubahan cuaca yang tidak menentu dapat menimbulkan risiko bagi keselamatan dan harta benda, terutama bagi warga yang beraktivitas di luar ruangan atau tinggal di wilayah rawan bencana.[]

Admin05

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com