Dari Pelatihan Kerupuk ke Outlet Modern

KUTAI KARTANEGARA – Di balik kemasan sederhana kerupuk dan keripik buah yang kini menghiasi rak-rak toko di Desa Mulawarman, tersimpan kisah inspiratif dari seorang pelaku UMKM bernama Muginem. Usaha yang ia rintis sejak 2017 kini menjadi salah satu produk unggulan Desa Mulawarman, Kecamatan Tenggarong Seberang.

Apa yang terjadi bermula dari pelatihan pembuatan kerupuk yang diadakan pada tahun 2017. Muginem bersama beberapa warga mengikuti pelatihan tersebut dan mulai mencoba membuat produk sendiri. “Dari pelatihan itu, kami mulai usaha dan mengurus PIRT agar bisa menjual secara resmi,” ungkapnya, (30/09/2025).

Diskop-UKM Kukar memberikan bantuan alat produksi seperti spinner, wajan, dan kompor. PT Pama turut berkontribusi melalui program CSR yang membantu kebutuhan dasar produksi. Tak hanya itu, PT Insani memberikan pelatihan agar produk kerupuk yang dihasilkan bebas dari bahan pengawet, menjadikannya aman untuk dikonsumsi oleh semua kalangan, termasuk anak-anak balita.

Legalitas usaha menjadi faktor utama. Dengan memiliki PIRT, Nomor Induk Berusaha, dan sertifikat halal, produk Nasa Nasi memiliki daya saing tinggi dan mudah diterima oleh pasar. Konsumen pun semakin percaya terhadap kualitas dan keamanan produk.

Dalam sebulan, Muginem mampu memproduksi lebih dari 50 bungkus kerupuk dan keripik. Produk ini telah melalui uji kesehatan dan menggunakan bahan organik. Kerupuk yang dihasilkan menjadi favorit berbagai kalangan usia, dari anak-anak hingga lansia.

Meski telah sukses menjajakan produk di berbagai outlet, Muginem tetap menjaga semangat kolaborasi. Ia aktif mengajak pelaku UMKM lain di Desa Mulawarman untuk berkembang bersama. “Saya ingin UMKM desa kita maju bersama. Kalau kita saling bantu, produk kita bisa dikenal lebih luas,” ujarnya.

Perjalanan UMKM Nasa Nasi menjadi contoh nyata bahwa pelatihan, dukungan stakeholder, dan legalitas usaha dapat membuka jalan menuju kesuksesan. Desa Mulawarman patut berbangga memiliki pelaku usaha seperti Muginem yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat. []

Admin03