Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – DINAS Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berinisiatif untuk memberdayakan ruang terbuka hijau di Stadion Utama Palaran, Samarinda.
Rencana itu mencakup pengembangan kebun buah yang akan menyediakan berbagai jenis buah. Seperti jeruk, mangga, jambu, dan durian. Proyek tersebut bertujuan untuk memberikan hiburan bagi pengunjung dan para atlet yang berolahraga di sekitar stadion, sehingga pengunjung bisa merasakan suasana yang berbeda dari adanya Stadion Utama Palaran.
Kepala Sub-bagian Pengelolan Stadion Utama Dispora Kaltim Yudi Haryanto menjelaskan, wisata kebun buah tidak hanya akan mempercantik area stadion dan memanfaatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH), tetapi juga menawarkan pengalaman interaktif bagi pengunjung.
“Tujuannya adalah teman-teman yang berolahraga di sekitar stadion sehabis berolahraga bisa memetik buah, seperti salah satunya jeruk, mangga, jambu dan durian juga ada, walaupun saat ini belum berbuah,” terang Yudi Haryanto ketika ditemui di Kadrie Oening Tower, Sempaja, Samarinda, Senin (28/10/2024) pagi.
Menurut Yudi, memberi pengalaman pada pengunjung melalui hal seperti ini dapat menikmati aktivitas memetik buah langsung dari pohonnya, menjadikan olahraga lebih menyenangkan dengan tambahan aktivitas rekreasi disamping berolahraga.
Program tersebut diharapkan dapat menarik lebih banyak orang untuk berkunjung ke stadion, sekaligus mendukung gaya hidup sehat melalui olahraga dan konsumsi buah segar. Dengan konsep ini, Dispora Kaltim berkomitmen untuk terus menciptakan ruang publik yang bermanfaat dan ramah lingkungan.
Yudi memaparkan, memang usaha perwujudan kebun wisata buah ini untuk stok bibit dan bantuan pupuk telah disiapkan oleh beberapa instansi, seperti Dinas Pertanian dan Dinas Perkebunan Kaltim sejak 2021.
“Persiapan itu sudah mulai kurang lebih 2021 dan kami akan terus jalankan itu,” tutup Yudi.
Pengembangan kebun wisata buah di Stadion Utama Palaran akan menjadi salah satu langkah penting dalam meningkatkan daya tarik wisata dan menjadikan stadion sebagai pusat kegiatan olahraga dan rekreasi di Kaltim. []
Penulis: Nistia | Penyunting: Agus
