SAMARINDA — Pelantikan Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kalimantan Timur masa bakti 2025–2029 bukan hanya sebatas seremoni organisasi, melainkan menjadi awal baru bagi penguatan struktur pembinaan olahraga karate di daerah ini. Gelaran tersebut berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Segiri, Jalan Stadion Barat, Samarinda, Senin (30/06/2025), disaksikan oleh berbagai elemen penting dunia olahraga di Kaltim.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum FORKI Kaltim oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) FORKI, Hadi Tjahjanto. Sosok Hadi yang juga pernah menjabat sebagai Panglima TNI menekankan pentingnya menjadikan olahraga sebagai wadah pembentukan karakter generasi muda.
“Yang paling penting bukan hanya sekadar juara dan prestasi, tetapi juga menguatkan karakter bangsa. Melalui olahraga, kita tanamkan semangat juang, disiplin, dan sportivitas agar para atlet tidak hanya mampu menjadi juara nasional dan internasional, tetapi juga siap tampil meraih prestasi gemilang di pentas turnamen dunia,” tegas Hadi.
Dalam sambutannya, Seno Aji menyampaikan tekadnya untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia dalam tubuh FORKI, mulai dari wasit, pelatih, hingga atlet. Ia menegaskan bahwa berbagai pelatihan bersertifikat telah digelar sebagai bagian dari komitmen organisasi.
“FORKI Kaltim telah berusaha memperkuat peran wasit dan pelatih melalui pelatihan-pelatihan yang bersertifikat. Ini adalah bagian dari komitmen kami agar atlet-atlet karate Kaltim semakin berkualitas dan siap bersaing di level nasional maupun internasional,” ujar Seno Aji.
Ia juga mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian atlet karate Kaltim di PON XXI Aceh–Sumatera Utara, salah satunya dengan keberhasilan seorang atlet masuk dalam skuad Pelatnas. “Bukti nyata dari kerja keras kita adalah semakin meningkatnya prestasi atlet-atlet karate Kaltim di PON XXI, dan alhamdulillah, satu orang atlet kita berhasil masuk ke Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas). Ini adalah awal yang baik, dan saya yakin akan lebih banyak lagi atlet kita yang bisa menembus level nasional bahkan internasional,” tambahnya.
Dari perspektif pemerintah daerah, keberadaan kepengurusan baru FORKI diharapkan mampu mempercepat proses regenerasi atlet dan memperluas cakupan kompetisi karate di berbagai jenjang. Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Olahraga (Kabid PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyatakan dukungan penuh terhadap program pembinaan yang dijalankan FORKI.
“Kami di Dispora siap bersinergi dengan FORKI Kaltim untuk mendorong peningkatan prestasi atlet karate. Ini bagian dari komitmen bersama untuk menjadikan Kaltim sebagai salah satu lumbung atlet berprestasi di Indonesia,” pungkas Rasman.
Acara pelantikan tersebut turut diramaikan dengan atraksi karate dari para atlet muda. Penampilan mereka yang memadukan teknik dasar hingga jurus lanjutan menjadi simbol optimisme baru bagi masa depan karate di Benua Etam.[]
Penulis : Himawan Yokominarno | Penyunting: Nursiah