SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur terus memperkuat peran organisasi kepemudaan di daerah melalui program pemberdayaan yang dirancang secara berkelanjutan. Salah satu upaya konkret yang telah dilaksanakan ialah penyaluran perangkat laptop kepada sejumlah Karang Taruna di berbagai wilayah Kalimantan Timur. Program ini telah dijalankan pada tahun lalu sebagai bagian dari dukungan terhadap penguatan administrasi dan peningkatan kapasitas organisasi pemuda.
Saat ini, Dispora Kaltim tengah melakukan evaluasi atas pelaksanaan program tersebut. Evaluasi ini difokuskan untuk mengetahui sejauh mana pemanfaatan laptop yang telah diberikan kepada Karang Taruna benar-benar mendukung pelaksanaan kegiatan organisasi dan program kepemudaan secara umum. Selain itu, langkah ini dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan program dan sebagai bahan pertimbangan dalam merancang kebijakan lanjutan.
Nantinya, hasil evaluasi akan menjadi dasar penyusunan kebijakan terkait kelanjutan program penyaluran laptop. Dispora ingin memastikan bahwa perangkat yang telah disalurkan tidak hanya menjadi alat bantu administratif, tetapi benar-benar digunakan sesuai dengan kebutuhan dan mendukung kinerja Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan di tingkat masyarakat.
“Nanti akhir tahun ini akan kita lihat semua, progres kegiatannya kan, dan sedangkan kita ada kegiatan tahun ini untuk, kabupaten kota terkait dengan pemberdayaan organisasi masyarakat termasuk di dalamnya Karang Taruna,” jelas Hasbar Mara pada (27/05/2025).
Selain mengevaluasi program sebelumnya, Dispora Kaltim juga telah menyiapkan sejumlah kegiatan lanjutan pada tahun ini. Kegiatan tersebut dirancang untuk menyasar seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Timur dan tetap melibatkan Karang Taruna sebagai salah satu mitra utama dalam program pemberdayaan organisasi masyarakat.
Dispora Kaltim menegaskan komitmennya untuk terus hadir dalam mendukung tumbuh kembang organisasi masyarakat, termasuk Karang Taruna, agar dapat aktif, mandiri, dan mampu menyelenggarakan berbagai program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya generasi muda. Pendampingan yang berkelanjutan, penyediaan sarana pendukung, serta program pelatihan yang relevan menjadi bagian dari strategi yang diterapkan untuk mendorong kemandirian organisasi kepemudaan.
Dengan pelaksanaan evaluasi dan program yang terus dikembangkan, Dispora Kaltim berharap Karang Taruna dapat semakin berperan dalam mendorong pembangunan di tingkat lokal. Dorongan dan perhatian yang konsisten dari pemerintah daerah juga diharapkan mampu menciptakan ekosistem organisasi kepemudaan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kebutuhan pemuda.
Optimisme pun terus dibangun oleh Dispora Kaltim bahwa melalui penguatan kelembagaan dan sinergi dengan berbagai pihak, Karang Taruna dan organisasi masyarakat lainnya mampu menjadi kekuatan sosial yang berperan penting dalam pembangunan daerah yang responsif terhadap potensi dan aspirasi generasi muda. []
Penulis: Yus Rizal Zulfikar | Penyunting: M. Reza Danuarta