DPRD Apresiasi Program MBG Walau Masih Terbatas di Samarinda

SAMARINDA – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Prabowo mulai menjangkau sekolah-sekolah di Kota Samarinda. Meski belum merata di seluruh sekolah, program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas gizi siswa dan mendukung pembelajaran mereka.

Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menilai program tersebut merupakan langkah positif pemerintah pusat untuk memperbaiki gizi anak-anak sekolah. “Terkait tentang makan bergizi gratis yang sudah dijalankan oleh pemerintah pusat,” ujarnya saat ditemui di Kantor DPRD Kota Samarinda, Rabu (03/09/2025) siang.

Novan menegaskan ada sejumlah hal penting yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan program ini agar benar-benar tepat sasaran. “Jadi yang pertama-tama kita melihat tinggal tingkat penyebarannya,” ungkapnya. Ia menambahkan, manfaat program juga harus bisa dirasakan secara nyata oleh siswa penerima. “Kedua, bagaimana program ini benar-benar dapat memberikan manfaat yang nyata bagi khususnya siswa-siswi yang menerima,” jelasnya.

Menurut Novan, tujuan utama Presiden meluncurkan program MBG adalah memperbaiki kualitas gizi anak-anak, yang diharapkan berdampak positif pada peningkatan mutu pembelajaran. “Jadi tujuan Pak Presiden ini kan salah satunya adalah bagaimana meningkatkan gizi dari anak-anak yang ke depannya hal tersebut juga yang khususnya itu meningkatkan kualitas pelajaran, dalam artian dalam menyerap pelajaran dan lain-lain,” paparnya.

Ia menilai, jika gizi anak-anak terpenuhi dengan baik, maka mereka akan lebih siap dan mampu menyerap materi pelajaran di sekolah. “Inilah yang harapan dari Pak Presiden,” ucapnya.

Novan juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya, terutama sekolah-sekolah yang sudah menerima bantuan makanan bergizi gratis. “Jadi hal tersebut benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat, khususnya sekolah-sekolah yang saat ini menerima makan bergizi gratis,” katanya.

Meski demikian, ia mengakui penyebaran program MBG di Kota Samarinda masih terbatas. “Memang berkaitan tentang penyebaran hari ini belum seluruhnya sekolah yang ada di Kota Samarinda, baik semua tingkatan,” ujarnya.

Namun, Novan memahami bahwa program ini dilakukan secara bertahap sehingga belum bisa menjangkau semua sekolah sekaligus. “Itu belum sepenuhnya menerima tapi hal ini kita memaklumi bahwa tahapannya, dan mudah-mudahan tahun depan itu dapat terlaksana secara menyeluruh,” pungkasnya. [] ADVERTORIAL

Penulis: Yus Rizal Zulfikar | Penyunting: Rasidah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com