Kegiatan Sosper Kepemudaan yang digelar Anggota DPRD Kaltim Ely Hartati Rasyid di Gedung Pertemuan Desa Bakungan Jalan Gerbang Dayaku RT 14, Loa Janan, Kabupaten Kuka), Jumat (26/05/2023).

Ely Hartati Rasyid Gelar Sosper Kepemudaan di Bakungan

Kegiatan Sosper Kepemudaan yang digelar Anggota DPRD Kaltim Ely Hartati Rasyid di Gedung Pertemuan Desa Bakungan Jalan Gerbang Dayaku RT 14, Loa Janan, Kabupaten Kukar, Jumat (26/05/2023). -Foto : Guntur-

 

PARLEMENTARIA KALTIM – Negara yang kuat harus memiliki pemuda yang hebat. Menyadari betapa pentingnya peran pemuda dalam mengisi pembangunan bangsa ke depan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan.

Keberadaan Perda yang ditetapkan dan diundangkan pada 14 Desember 2022 ini pun terus disosialisasikan di tengah masyarakat Kaltim. Seperti yang dilakukan Anggota Komisi II DPRD Kaltim Ely Hartati Rasyid

Didampingi narasumber dari akademisi Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta), yakni Johansyah dan Muhammad Yuhdi, Ely Hartati Rasyid menggelar Sosialisasi Perda (Sosper) Kepemudaan di Gedung Pertemuan Desa Bakungan Jalan Gerbang Dayaku RT 14, Desa Bakungan, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Jumat (26/05/2023).

Ely Hartati Rasyid berharap pemuda menjadi pelaku dalam pembangunan IKN Nusantara. -Foto : Guntur-

Dalam kesempatan itu, wakil rakyat dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini mengatakan, dengan adanya bonus demografi, Indonesia akan tumbuh menjadi negara yang kuat, tangguh dan menjadi leader atau Macan Asia. Namun hal itu harus diiringi dengan kesiapan generasi muda menghadapi perubahan.

“Pemuda kita siap tidak dengan perubahan-perubahan. Mulai informasi, teknologi, termasuk juga perubahan iklim, menjaga dan merawat lingkungan,” ujar Ely yang juga anggota Badan Musyawarah DPRD Kaltim ini.

Terlebih lanjut dia, Kaltim sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Ada tantangan sekaligus peluang yang harus dihadapi pemuda di Benua Etam ini. “Pemuda jangan hanya jadi penonton, tetapi harus menjadi pelaku dalam pembangunan IKN,” tegas anggota dewan dari daerah pemilihan Kutai Kartanegara ini.

Dalam hal pembangunan IKN, dikatakan perempuan kelahiran Tenggarong, 2 Oktober 1967 ini, pemuda harus peka. Sebab pemerintah daerah sebagai daerah penyangga, mengakselerasi dengan cepat pertumbuhan IKN Nusantara.

“Kita bersama-sama mempersiapkan Kaltim sebagai daerah penyangga IKN. Dengan mempersiapkan pemuda yang berkualitas, pendidikan dan kesehatan serta infrastruktur. Semua harus bangkit bersama-sama,” paparnya.

Adapun kegiatan Sosialisasi Perda Kepemudaan yang dilakukan Ely Hartati Rasyid tersebut dirangkai dengan kegiatan bakti sosial. Sekaligus mengadakan khitanan massal untuk kurang lebih 30 anak di wilayah Bakungan dan sekitarnya.

“Alhamdulillah, kegiatan ini kita rangkai dengan bakti sosial dan khitanan massal. Ini merupakan bentuk kepedulian kita sebagai wakil rakyat di DPRD Kaltim guna membantu masyarakat dan meringankan beban orang tua dalam menjalankan perintah agama berupa kewajiban khitan bagi anak mereka,” tutup Ely. []

Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting : Agus P Sarjono

About Guntur Riyadi

Check Also

Peringatan Bela Negara ke-76, Momen Mengingat Eksistensi Perjuangan Bangsa

PENAJAM – PERINGATAN Hari Bela Negara yang dilaksanakan hari ini, Kamis (19/12/2024), adalah untuk mengenang …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com