FLS3N Kukar 2025, Seni dan Sastra Jadi Wadah Pembentukan Karakter Siswa

KUTAI KARTANEGARA – Upaya penguatan karakter dan penanaman nilai budaya di kalangan pelajar terus menjadi perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Salah satu bentuk konkret dari komitmen tersebut ditunjukkan melalui penyelenggaraan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat SMP yang kembali digelar tahun ini.

Kegiatan yang berlangsung pada 2 hingga 3 Juni 2025 di Aula Disdikbud Kukar ini diikuti ratusan siswa dari berbagai kecamatan. Pelibatan aktif para peserta dari sekolah-sekolah menandakan tingginya antusiasme terhadap kegiatan seni dan sastra sebagai wahana ekspresi sekaligus pendidikan karakter.

Menurut Ketua Panitia FLS3N Kukar, Nurhansyah, seluruh proses persiapan telah dimulai sejak satu bulan sebelum pelaksanaan. Untuk mendukung efisiensi, proses pemberitahuan dan pendaftaran peserta dilakukan secara daring.

“Tujuan kegiatan ini bukan hanya ajang lomba, tetapi untuk membentuk karakter siswa melalui seni dan sastra, serta mencetak generasi unggul yang bisa bersaing di tingkat provinsi dan nasional,” ujarnya.

Rangkaian lomba yang dipertandingkan tahun ini mencakup delapan cabang, antara lain menyanyi solo, kreativitas musik tradisional, ensambel campuran, tari kreasi, mendongeng, pantomim, menulis cerita, dan ilustrasi. Sebanyak 35 peserta tampil dalam cabang menyanyi solo, sementara cabang tari kreasi diikuti oleh 29 grup. Partisipasi juga tercatat tinggi di cabang lainnya seperti mendongeng dan ilustrasi.

Tak sekadar perlombaan, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi peserta untuk menggali potensi serta menumbuhkan apresiasi terhadap kekayaan budaya bangsa. Nurhansyah menegaskan pentingnya menjaga semangat berkesenian di tengah perkembangan zaman.

“Semangat berkesenian harus terus ditanamkan agar menjadi budaya di kalangan generasi muda. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah melestarikan budaya lokal melalui pendekatan modern,” tambahnya.

Para guru pendamping dan orang tua yang turut hadir menyambut baik kegiatan ini. Mereka menilai FLS3N memberi ruang alternatif bagi siswa untuk berkembang di luar aspek akademik.

Dengan dukungan penuh dari Disdikbud Kukar serta tingginya partisipasi pelajar, ajang tahunan ini diharapkan dapat menjadi sarana pembinaan generasi muda yang berkarakter, kreatif, dan cinta budaya. Para juara terbaik nantinya akan mewakili Kukar di ajang FLS3N tingkat Provinsi Kalimantan Timur, membawa semangat seni dan sastra dari daerah menuju panggung yang lebih luas.[] ADVERTORIAL

Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Nursiah