Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) dalam menjalankan program prioritas, terutama sektor pendidikan, mendapat dukungan serius dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim. Program Gratispol dan Jospol yang menjadi unggulan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudi Mas’ud – Seno Aji dipandang sebagai langkah strategis menuju pemerataan akses pendidikan di daerah.
Namun, menurut Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, kesuksesan program ini sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah dan lembaga legislatif, serta pemahaman masyarakat terhadap proses pelaksanaannya. “Kami di DPRD Kaltim tetap fokus pada pengawasan dan dukungan terhadap visi-misi yang telah disusun oleh Gubernur dan Wakil Gubernur tersebut,” ujar Ekti saat ditemui di Samarinda, Senin (09/06/2025).
Ia menilai, masyarakat perlu mendapatkan informasi yang jelas dan lengkap mengenai tahapan serta mekanisme realisasi program pendidikan gratis agar tidak terjadi kesalahpahaman. “Tapi masyarakat juga perlu tahu, semua itu butuh proses, tidak bisa instan. Apalagi, beberapa aspirasi masyarakat di sektor pendidikan menuntut percepatan realisasi program pendidikan gratis,” ungkapnya.
Menurut Ekti, perencanaan hingga pelaksanaan program Gratispol harus mengikuti aturan yang berlaku, termasuk kesiapan anggaran dan proses persetujuan di DPRD. “Banyak masyarakat berharap hasil secepat membalikkan telapak tangan, tapi harus kita pahami, ada mekanisme perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan. Semua itu berproses,” jelas politisi Partai Gerindra tersebut.
Ia menambahkan, Pemprov Kaltim telah menunjukkan keseriusannya dengan memastikan implementasi dimulai pertengahan tahun ini. Mahasiswa baru akan menjadi kelompok pertama yang menikmati manfaat program pendidikan gratis tersebut.
“Gubernur dan Wakil Gubernur sudah menyampaikan program pendidikan gratis akan mulai diterapkan untuk mahasiswa baru tahun ini, dan anggarannya akan terus diperkuat di tahun anggaran berikutnya,” tutup Ekti. DPRD Kaltim menegaskan bahwa sinergi antar-lembaga, kesiapan birokrasi, serta komunikasi publik yang baik menjadi pilar penting dalam mengawal dan memastikan program prioritas daerah benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. [] ADVERTORIAL
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Rasidah
