Jejak Uang Haram Rita Widyasari Terendus di Jakarta

JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan penyidikan kasus dugaan gratifikasi yang melibatkan mantan Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari. Terbaru, tim penyidik melakukan penggeledahan di sebuah rumah di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Dari lokasi tersebut, KPK menyita sejumlah barang bukti, termasuk uang tunai dalam berbagai mata uang.

“Dalam mata uang rupiah sebanyak Rp788.452.000, dalam mata uang Singapura sebanyak SGD29.100, dalam mata uang Amerika sebanyak USD41.300, dan dalam mata uang poundsterling sebanyak 1.045 poundsterling,” kata juru bicara KPK, Budi Prasetyo, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Mei 2025.

Bila dikonversi ke dalam rupiah, total uang yang disita mencapai nilai sekitar Rp1,8 miliar. Uang tunai tersebut ditemukan di dalam enam unit mobil yang terparkir di rumah yang digeledah.

Selain uang, penyidik juga menyita 26 dokumen serta enam barang elektronik. Kendati demikian, Budi tidak merinci lebih lanjut jenis atau isi barang elektronik yang disita demi kepentingan penyidikan.

“Dokumen, barang bukti elektronik, dan uang tersebut akan didalami lebih lanjut oleh KPK,” ucap Budi.

Dalam pengembangan perkara ini, KPK telah lebih dahulu menyita 104 kendaraan yang diduga terkait dengan tindak pidana pencucian uang. Kendaraan tersebut terdiri atas 72 unit mobil dan 32 unit sepeda motor. Selain itu, penyidik juga menyita beberapa aset tidak bergerak berupa tanah dan bangunan yang tersebar di enam lokasi berbeda.

Tak hanya itu, sebelumnya KPK juga menyita uang tunai senilai Rp6,7 miliar serta valuta asing yang jika dirupiahkan mencapai sekitar Rp2 miliar. Seluruh barang bukti tersebut diduga kuat berkaitan dengan praktik gratifikasi dan pencucian uang yang dilakukan Rita Widyasari selama menjabat sebagai kepala daerah.

KPK menyatakan bahwa bukti yang terkumpul sejauh ini, termasuk ratusan dokumen dan barang bukti elektronik, memperkuat dugaan keterlibatan Rita dalam tindak pidana korupsi tersebut. Penelusuran aset dan aliran dana akan terus dilanjutkan untuk mengungkap skema pencucian uang yang dilakukan.[]

Redaksi12

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X