Oplus_131072

Jelang Festival Cenil, Warga Kota Bangun III Bergerak Serentak Siapkan Perayaan Budaya

KUTAI KARTANEGARA – Desa Kota Bangun III, Kecamatan Kota Bangun Darat, tengah disibukkan dengan berbagai persiapan menyambut Festival Cenil yang akan digelar pada 30 April mendatang.

Festival tahunan yang telah memasuki perayaan kelima sejak tahun 2018 dimana sempat vakum akibat Covid-19, ini menjadi momentum penting bagi warga untuk menunjukkan kekompakan dan kecintaan terhadap warisan budaya lokal.

Selain sebagai ajang hiburan, acara ini juga menjadi sarana edukasi bagi generasi muda untuk mengenal dan melestarikan tradisi leluhur.

Kepala Desa Kota Bangun III, Lilik Hendrawanto, menyebutkan bahwa persiapan festival kini telah mencapai 70 persen.

Sejak awal April, warga bersama panitia sudah mulai bergerak melakukan latihan penampilan, mendata peserta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta menata area panggung di halaman kantor desa yang akan menjadi pusat kegiatan.

“Festival ini bukan acara biasa. Ini kebanggaan kami. Maka dari itu, kami libatkan semua unsur masyarakat, dari ibu-ibu pembuat cenil, anak-anak yang akan tampil, hingga karang taruna dan pelaku UMKM,” ucapnya, Kamis (24/04/2025).

Sebanyak 70 produk cenil ditargetkan meramaikan festival tahun ini. Tak sekadar menjual, para peserta juga akan memamerkan variasi bentuk dan cita rasa cenil yang dikembangkan dari resep turun-temurun, dikombinasikan dengan sentuhan modern.

Pengunjung bisa mencicipi cenil dengan berbagai topping unik, seperti keju, cokelat, atau rasa lainnya.

Anak-anak desa pun rutin berlatih di sore hari untuk menampilkan pertunjukan seni, mulai dari tari-tarian, hingga musik tradisional.

“Kita ingin mereka tumbuh mencintai budayanya sendiri. Persiapan ini bukan hanya untuk tampil, tapi juga proses belajar,” tambahnya.

Selain panggung utama, panitia juga tengah menyiapkan area khusus UMKM serta spot-spot foto bertema tradisional yang bisa dinikmati para pengunjung.

Rangkaian kegiatan akan berlangsung dari pukul 09.00 pagi hingga pukul 16.00 sore, dan diharapkan menjadi ajang yang meriah serta mendidik.

Festival ini turut mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata (Dispar) dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), yang dijadwalkan hadir langsung untuk memantau sekaligus memberikan dukungan moral dan teknis.

Dengan semangat gotong royong yang erat, masyarakat Kota Bangun III berharap Festival Cenil bukan hanya sukses secara acara, tapi juga berdampak jangka panjang terhadap pelestarian budaya dan penguatan ekonomi desa.

Ke depannya, acara ini diharapkan bisa menjadi destinasi wisata kuliner dan budaya yang mendatangkan lebih banyak wisatawan. []

Penulis : Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : M. Reza Danuarta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com