Kalimantan Timur Kirim Tiga Wakil pada Pelatihan Wasit Tingkat Nasional

SAMARINDA – Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang olahraga terus menjadi perhatian serius bagi Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Timur (Kaltim). Salah satu langkah konkret yang diambil adalah dengan mendorong partisipasi aktif dalam pelatihan wasit tingkat nasional.

Dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar di Midtown Hotel Samarinda, Ketua Pengurus Besar (PB) Perpani Kaltim menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi wasit sebagai bagian dari strategi pembinaan olahraga jangka panjang. “Peningkatan SDM di bidang perwasitan menjadi salah satu prioritas utama kami,” ujarnya dalam sambutan.

Pernyataan tersebut mencerminkan keseriusan organisasi dalam mendukung kualitas teknis penyelenggaraan pertandingan, yang tidak hanya bertumpu pada atlet dan pelatih, namun juga pada perangkat pertandingan seperti wasit.

Pelatihan wasit tingkat nasional yang baru saja digelar mendapat respons antusias dari berbagai daerah, termasuk Kaltim. Tiga orang perwakilan dari provinsi ini turut ambil bagian dalam pelatihan tersebut, menandai komitmen daerah terhadap peningkatan standar profesionalisme di ranah perwasitan.

“Adanya tiga wasit mewakili dari Provinsi Kaltim yang ikut dalam pelatihan wasit nasional. Ini merupakan langkah positif dalam rangka peningkatan kualitas SDM, khususnya di bidang perwasitan,” ujar Ketua PB Perpani Kaltim menambahkan.

Keterlibatan para wasit Kaltim dalam pelatihan tersebut diharapkan mampu membawa dampak positif pada pelaksanaan pertandingan panahan di berbagai level, baik daerah maupun nasional. Di tengah persaingan yang semakin ketat, kualitas wasit menjadi elemen kunci untuk memastikan berlangsungnya pertandingan yang adil dan profesional.

Langkah ini juga sejalan dengan visi besar Perpani untuk mencetak SDM olahraga yang tidak hanya mumpuni secara teknis, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas.

Menurut Suheriyanto Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia “Peningkatan SDM sngatlah penting, kebetulan kita keamrin baru selesai pelatihan wasit tingkat nasional. Kalau tidak salah Kalimantan Timur ada 3, saya lihat di sana ada 3 rekan kita dari Kalimantan Timur yang ikut pelatihan wasit. Dan Insyaallah mungkin bulan agustus kita akan adakan pelatihan wasit tingkat nasional, kita akan libatkan mentor-mentor terbaik nasional” Jelasnya (02/06/2025).

Komitmen Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) dalam meningkatkan kualitas perwasitan di Tanah Air tak berhenti pada satu pelatihan saja. Setelah sukses menggelar pelatihan wasit tingkat nasional beberapa waktu lalu, Perpani berencana melanjutkan program tersebut pada Agustus mendatang.

Rencana tersebut diungkapkan oleh Ketua Pengurus Besar (PB) Perpani Kalimantan Timur saat Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar di Midtown Hotel Samarinda. Ia menyampaikan bahwa pelatihan mendatang akan kembali menghadirkan mentor-mentor nasional yang telah berpengalaman dalam membina dan memimpin pertandingan tingkat nasional.

Menariknya, pelatihan yang dijadwalkan pada bulan Agustus itu dirancang lebih komprehensif dengan menghadirkan narasumber dari luar negeri. Salah satu tokoh yang disebutkan ialah pelatih panahan asal Korea Selatan, yang saat ini diketahui menangani tim nasional Indonesia.

“Nanti untuk narasumber kita mintakan narasumber-narasumber terbaik di Indonesia, semua pelatih-pelatih nasional yang hari ini, termasuk insyaallah nanti link yang dari Korea yang hari ini menangani Timnas,” ujarnya pada (02/06/2025).

Kehadiran pelatih internasional tersebut diharapkan dapat memberikan perspektif baru dalam dunia perwasitan nasional, serta memperkenalkan standar dan metodologi perwasitan yang lebih global.

Dengan pelatihan yang berkelanjutan dan melibatkan para ahli dari dalam maupun luar negeri, Perpani berharap mampu mencetak lebih banyak wasit profesional. Langkah ini juga dinilai strategis dalam mempersiapkan perangkat pertandingan yang mampu bersaing di level internasional, serta mewujudkan kompetisi olahraga yang adil dan menjunjung tinggi nilai sportivitas. []

Penulis Yus Rizal Zulfikar