KUTAI KARTANEGARA – ANTISIPASI bahaya kebakaran kawasan pemukiman dilakukan oleh Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dengan menggelar Penyuluhan dan Pelatihan Pemadam Kebakaran. Kegiatan ini berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kelurahan Baru, Selasa (10/10/2023).
Pelatihan yang diikuti 20 orang peserta itu menghadirkan narasumber dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Samarinda Riqi Effendi serta Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kukar.
Riqi Effendi mengatakan pelatihan Balakar terkait pertolongan pertama dan ilmu medikal saat menemukan korban.
“Jadi tidak hanya melakukan aksi pemadaman saja tapi kita juga tetap memberikan ilmu-ilmu medikal per-responder. Di mana tujuannya adalah untuk diri kita sendiri selamat, lingkungan, tim, dan si korban,” tuturnya.
Dia mengatakan, medikal per-responder adalah dasar dari mulai penanganan awal, pengangkatan, treatment, hingga membawa korban ke rumah sakit. “Harapan kami, juga teman-teman bisa memiliki kompetensi agar tidak salah dalam penanganan dan juga setelah ini agar terus berlatih,” ucapnya.
Sementara itu, Lurah Kelurahan Baru Bayu Ramanda mengatakan kegiatan tersebut sengaja digelar, untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat saat menghadapi kobaran api. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan semangat masyarakat di Kelurahan Baru terkait pemadam kebakaran.
“Setelah pelatihan, Kelurahan Baru akan melanjutkan rekrutmen terkait arahan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar untuk program relawan,” terang Bayu.
Dia berharap, kegiatan pelatihan itu dapat memberikan semangat dan keberanian kepada peserta pelatihan dalam menghadapi bencana kebakaran. “Kondisi Kecamatan Baru termasuk wilayah padat penduduk sehingga memiliki potensi atau rawan kebakaran. Karena itu kita bentuk tim relawan ini,” tutup Bayu. []
Penulis : Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : Agus P Sarjono