Kepala Desa Bangun Rejo Terus Berupaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Berpenghasilan Rendah

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, terus menunjukkan komitmennya dalam mengurangi angka kemiskinan ekstrem dan meningkatkan kualitas hidup warganya. Melalui berbagai program sosial dan pembangunan, pemerintah desa berhasil membawa perubahan nyata di tengah masyarakat.

Kepala Desa Bangun Rejo, Yuyun Porwanti, mengungkapkan bahwa meskipun kategori kemiskinan ekstrem telah dihilangkan, tantangan sosial ekonomi tetap ada. Warga dengan penghasilan rendah, terutama yang bekerja sebagai buruh tani, masih menjadi perhatian utama.

“Walaupun masyarakat dengan kategori kemiskinan ekstrem sudah tidak ada lagi, masih ada warga yang berpenghasilan rendah. Mereka umumnya bekerja sebagai buruh tani, yang penghasilannya sangat terbatas,” ujar Yuyun kepada Beritaborneo.com melalui sambungan telepon, Senin (2/12/2024) lalu.

Salah satu langkah nyata yang dilakukan pemerintah desa adalah mengalokasikan dana desa untuk memberikan bantuan langsung kepada keluarga berpenghasilan rendah. Selain itu, dukungan terhadap pendidikan juga menjadi prioritas melalui penyediaan fasilitas sekolah gratis bagi anak-anak warga.

“Melalui dana desa, kami memberikan bantuan langsung kepada keluarga yang membutuhkan. Kami juga menanggung biaya pendidikan anak-anak mereka agar pendidikan tidak menjadi beban bagi keluarga kurang mampu,” tambahnya.

Dalam bidang kesehatan, Desa Bangun Rejo bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Kutai Kartanegara untuk menyediakan akses BPJS Kesehatan gratis bagi masyarakat. Program ini diharapkan dapat memastikan warga tetap mendapatkan layanan kesehatan tanpa terbebani biaya.

“Program BPJS gratis ini sangat membantu, terutama bagi warga yang memiliki keterbatasan ekonomi. Kami terus bekerja sama dengan dinas terkait agar lebih banyak masyarakat yang bisa menikmatinya,” jelas Yuyun.

Selain itu, pemerintah desa juga menjalankan program bedah rumah tidak layak huni sebagai upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat. Baru-baru ini, sebuah rumah warga yang sebelumnya tidak memenuhi standar layak huni telah direnovasi menjadi tempat tinggal yang aman dan nyaman.

“Program bedah rumah ini adalah langkah konkret untuk memberikan tempat tinggal yang layak bagi warga. Kami baru saja menyelesaikan renovasi satu rumah, dan kami berkomitmen untuk melanjutkan program ini bagi keluarga lain yang membutuhkan,” tambahnya.

Dengan berbagai inisiatif ini, Kepala Desa Bangun Rejo optimistis dapat mengurangi kesenjangan sosial di desanya dan memberikan peluang yang lebih baik bagi warga berpenghasilan rendah. Melalui langkah-langkah tersebut, pemerintah desa berharap dapat menciptakan kehidupan yang lebih sejahtera bagi seluruh masyarakat di masa depan.[]

Penulis : Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : Hadi Purnomo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X