Ketatnya Perayaan Paskah di Gereja Katolik Santa Theresia

Perayaan Paskah di Gereja Santa Theresia Balikpapan Berjalan Aman dan Khidmat

BALIKPAPAN – Perayaan Hari Raya Paskah di Gereja Katolik Santa Theresia yang berlokasi di Jalan Prapatan RT 23, Kelurahan Prapatan, Kecamatan Balikpapan Kota, berlangsung dengan penuh kekhidmatan dan dalam suasana yang aman pada Kamis (17/04/2025). Kehadiran aparat keamanan dan relawan pengamanan tampak sigap mengatur arus lalu lintas dan menjaga ketertiban di sekitar area gereja.

Ketua Keamanan Gereja Santa Theresia, Yohanes Mulyo, mengatakan bahwa pengamanan dilakukan secara terpadu oleh satuan internal gereja yang tergabung dalam Komunitas Pos (Kompos), serta mendapat dukungan dari personel Polres Balikpapan, Brimob, Sabhara, dan Linmas Kelurahan Prapatan.

“Tahun ini kita fokus menjaga keamanan bersama, agar umat bisa beribadah dengan tenang dan nyaman,” ujar Yohanes saat ditemui usai pelaksanaan misa.

Perayaan Paskah tahun ini mengangkat tema “Damai Beserta Kristus di Tengah Keluarga”, dengan rangkaian ibadah dimulai dari Kamis Putih, dilanjutkan dengan Misa Jumat Agung pada pukul 15.00 WITA, kemudian Malam Paskah pada Sabtu malam, dan ditutup dengan Misa Paskah pada hari Minggu. Sekitar dua ribu jemaat hadir dalam setiap sesi ibadah utama, menunjukkan antusiasme dan kekhusyukan umat dalam menyambut kebangkitan Kristus.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Kelurahan Prapatan, Bripka Sulton, menyampaikan bahwa perayaan Paskah di wilayah tugasnya berjalan aman dan tertib berkat koordinasi yang baik antarinstansi. “Kami bersama Trantib dan Linmas bertugas semaksimal mungkin untuk menjaga ketertiban selama perayaan Paskah di wilayah Kelurahan Prapatan,” ungkapnya.

Guna mendukung kelancaran ibadah Paskah tahun ini, jajaran Polresta Balikpapan bersama Tim Penjinak Bom (Jibom) dari Brimob Polda Kalimantan Timur sebelumnya telah melakukan sterilisasi terhadap 93 gereja di seluruh wilayah Kota Balikpapan. Proses sterilisasi tersebut mencakup area dalam dan luar tempat ibadah, termasuk podium, peralatan misa, halaman parkir, pos penjagaan, gerbang masuk, serta fasilitas pendukung seperti toilet.

Langkah antisipatif ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani dalam menjalankan ibadah suci mereka. []

Penulis: Desy Alfy Fauzia | Penyunting: Nistia Endah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com