KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Koperasi dan UKM (Diskop-UKM) terus memperkuat komitmennya dalam pengembangan sektor kewirausahaan. Fokus utama tahun 2025 adalah pelatihan dan pemberdayaan masyarakat, khususnya pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di berbagai kecamatan dan kelurahan.
Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah Diskop-UKM Kukar, Fathul Alamin, mengungkapkan bahwa program ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 serta visi Dedikasi Kukar Idaman.
“Khusus untuk UKM, kita pada tahun 2025 ini memiliki beberapa program prioritas, seperti pelatihan kewirausahaan terhadap usia produktif, dan juga pelatihan kewirausahaan kepada masyarakat yang tidak mampu,” ujarnya saat ditemui di Kantor Diskop-UKM Kukar, Kamis (26/06/2025).
Fathul menjelaskan bahwa sasaran dari pelatihan kewirausahaan usia produktif adalah kelompok masyarakat di bawah usia 45 tahun yang memiliki minat untuk berwirausaha. Program ini dirancang untuk menggali potensi wirausaha baru di tingkat kecamatan dan kelurahan. Sementara itu, pelatihan untuk masyarakat kurang mampu menjadi bagian dari kerja sama Diskop-UKM Kukar dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar dalam program Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan.
“Dalam program ini, kita dari Diskop-UKM Kukar bekerjasama dengan Bappeda Kukar, melalui program Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Diskop-UKM memiliki peran strategis dalam menekan angka kemiskinan dengan mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat. “Mereka akan kita gali minat dan potensinya, untuk kemudian diberikan pelatihan dalam bidang kewirausahaan,” tambahnya.
Selain pelatihan dasar, Diskop-UKM Kukar juga menjalankan program pengembangan usaha. Program ini menjembatani pelaku UKM dengan pihak-pihak lain untuk membangun kemitraan dan memperluas akses pasar.
“Kita juga memiliki program pelatihan untuk pengembangan tersebut, dalam bentuk kemitraan, dengan menghubungkan pelaku usaha bersama pihak lainnya dalam rangka meluaskan jangkauan dari pemasaran produknya,” pungkas Fathul. Dengan program-program yang menyasar berbagai lapisan masyarakat, Diskop-UKM Kukar berharap mampu mencetak lebih banyak pelaku usaha mandiri dan berdaya saing di masa mendatang. [] ADVERTORIAL
Penulis: Rudi Harahap | Penyunting: Rasidah S.M
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan