KUTAI KARTANEGARA – Kepedulian terhadap layanan kesehatan yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat terus menjadi fokus utama pembangunan di Kutai Kartanegara (Kukar). Melalui langkah konkret, pemangku kebijakan daerah ini mendorong pelaksanaan program pengobatan gratis hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kebijakan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan visi Kukar Idaman Terbaik yang menekankan pemerataan dan kemudahan akses layanan dasar, terutama di sektor kesehatan.
Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, menjelaskan bahwa penguatan program tersebut tidak hanya berhenti pada tataran administrasi, tetapi juga menyentuh aspek operasional layanan kesehatan. Pemerintah daerah mengambil langkah tegas dengan menginstruksikan agar seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah Kukar dapat melayani pasien selama 24 jam penuh. Hal ini dinilai penting demi memastikan kebutuhan pengobatan warga dapat terpenuhi kapan pun dibutuhkan.
“Kita sudah sepakati, bahwa untuk kedepannya kita akan mengaktifkan seluruh Puskesmas yang ada di Kukar, dapat memberikan pelayanan kesehatan selama 24 jam,” katanya di hadapan awak media di Tenggarong, Senin (28/07/2025).
Aulia menambahkan bahwa sejumlah Puskesmas saat ini sudah lebih dulu menjalankan layanan tersebut, dan ia optimistis seluruh Puskesmas lainnya akan segera menyusul dalam waktu dekat.
“Sampai dengan saat ini, sudah ada sekitar 17 Puskesmas yang melaporkan telah memberikan pelayanan kesehatan 24 jam. Beberapa diantaranya bahkan telah memiliki UGD yang aktif penuh,” ujarnya.
Ia menggarisbawahi pentingnya keberadaan Puskesmas 24 jam sebagai solusi dari keterbatasan rumah sakit dalam menangani 144 jenis penyakit. Oleh karena itu, Puskesmas diarahkan untuk menjadi lini awal dalam sistem rujukan medis yang efisien.
“Jadi, kita ini sekarang sudah ditahap finalisasi untuk mengaktifkan Puskesmas 24 jam. Tadi kita juga sudah koordinasi tentang kendala-kendalanya, Insyaallah kendalanya sudah dapat kita atasi,” tambahnya.
Program layanan kesehatan gratis berbasis KTP tersebut kini memasuki tahap kesiapan penuh. Persoalan teknis yang sempat mengemuka telah ditindaklanjuti, dan Pemkab Kukar memastikan tidak ada hambatan berarti untuk implementasinya. Langkah ini menandai keseriusan pemerintah daerah dalam memperkuat pelayanan kesehatan yang cepat, merata, dan mudah dijangkau oleh seluruh masyarakat Kukar di berbagai kecamatan. [] ADVERTORIAL
Penulis: Rudi Harahap | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan