MPP Kukar 3 Tahun, Pemerintah Fokus Evaluasi dan Inovasi

KUTAI KARTANEGARA — Memasuki usia ke-3 tahun, Mal Pelayanan Publik (MPP) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menjadi perhatian utama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan publik yang lebih efektif, transparan, dan mudah diakses masyarakat.

Peringatan hari ulang tahun ke-3 MPP yang digelar di Kantor MPP Kukar, Tenggarong, Selasa (02/12/2025), tidak hanya berlangsung sebagai acara seremonial. Momentum tersebut dimanfaatkan Pemkab Kukar sebagai bahan evaluasi komprehensif untuk memperkuat sistem pelayanan publik yang sejalan dengan visi pembangunan daerah Kukar Idaman Terbaik, yang menekankan tata kelola pemerintahan modern, responsif, serta berpihak pada kepentingan masyarakat.

Bupati Kutai Kartanegara, Aulia Rahman Basri, menegaskan bahwa peringatan ulang tahun MPP harus dijadikan refleksi bersama untuk mengukur sejauh mana penyelenggaraan pelayanan publik telah memenuhi ekspektasi dan kebutuhan warga. Menurutnya, MPP sebagai representasi pelayanan pemerintah harus terus melakukan pembenahan dari waktu ke waktu.

“Hari ulang tahun MPP ini bukan hanya perayaan. Ini adalah saat kita mengevaluasi, memperbaiki, dan memastikan layanan publik kita semakin baik dari tahun ke tahun,” ucapnya.

Ia menyampaikan bahwa pelayanan publik ideal harus mengedepankan keramahan, kecepatan, dan kemudahan akses. Pemerintah daerah, katanya, bertanggung jawab memberikan pengalaman layanan yang nyaman bagi masyarakat, bukan membuat mereka terbebani dengan prosedur yang rumit. “Kita ingin masyarakat datang dengan senyum dan pulang dengan senyum. Itu ukuran sederhana, tetapi penting, bahwa masyarakat merasa dilayani,” tegasnya.

Aulia juga mengaitkan evaluasi tiga tahun MPP dengan komitmen pemerintah untuk mempercepat transformasi digital dalam sistem layanan publik di Kabupaten Kukar. Digitalisasi, menurutnya, menjadi aspek penting untuk mengimbangi dinamika kebutuhan warga di era modern.

Di sisi lain, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kukar, Alfian Noor, memaparkan bahwa selama tiga tahun beroperasi, MPP telah mencatat perkembangan yang cukup signifikan, baik dari sisi fasilitas maupun jangkauan layanan yang tersedia untuk masyarakat.

Saat ini, MPP Kukar telah menghadirkan 27 tenant dengan lebih dari 438 jenis layanan, mulai dari pembuatan dokumen kependudukan, perizinan usaha, layanan pertanahan, administrasi kesehatan, hingga layanan kepolisian dan lembaga vertikal lainnya.

“Alhamdulillah dalam tiga tahun ini, MPP berjalan dengan baik. Namun tantangan sebenarnya adalah mempertahankan kualitas layanan dan terus meningkatkannya,” ungkap Alfian.

Ia menegaskan bahwa arahan langsung Bupati menjadi pedoman bagi DPMPTSP dalam melakukan evaluasi internal untuk menjaga kualitas penyelenggaraan layanan publik. Menurut Alfian, karakteristik kebutuhan masyarakat semakin bergerak ke arah digital dan serba cepat, sehingga inovasi dan adaptasi menjadi tuntutan yang tidak dapat dihindari.

“Kami terus melakukan inovasi dan evaluasi. Arahan Bupati untuk meningkatkan layanan kami jadikan acuan agar kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dengan cepat dan aman,” jelasnya.

Perjalanan tiga tahun operasional MPP menjadi indikator kesiapan Kabupaten Kukar menuju penyelenggaraan layanan publik yang lebih adaptif, modern, dan berkelanjutan. Selain menjadi pusat pelayanan strategis, MPP juga diharapkan mampu memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah.

Dengan evaluasi rutin yang dilakukan secara terukur, Pemkab Kukar menargetkan bahwa MPP dapat terus berkembang sebagai pusat pelayanan yang responsif, efisien, dan ramah masyarakat, sekaligus menjadi bukti implementasi nyata dari tujuan besar Kukar Idaman Terbaik dalam mewujudkan pemerintahan yang berkualitas dan benar-benar melayani. [] ADVERTORIAL

Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Rasidah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com