Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BALIKPAPAN – Operasi Ketupat Mahakam 2025 secara resmi dimulai serentak di seluruh Indonesia pada Kamis (20/03/2025) dan akan berlangsung hingga 3 April 2025. Balikpapan dipilih sebagai fokus utama pengamanan karena kota ini berfungsi sebagai pintu masuk utama arus mudik dan balik di Kalimantan Timur.
Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, menyampaikan bahwa pengamanan selama Operasi Ketupat Mahakam akan diprioritaskan di Balikpapan untuk memastikan kelancaran arus mudik Idulfitri. “Berdasarkan rapat koordinasi, diputuskan bahwa titik berat pengamanan berada di Balikpapan, karena kota ini merupakan pintu utama bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik,” jelasnya pada Sabtu (22/03/2025).
Polresta Balikpapan, bersama Polda Kaltim, telah menyiapkan 490 personel, termasuk 250 anggota kepolisian. Pengamanan akan melibatkan berbagai pihak terkait untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif.
Sebanyak 22 Pos Pengamanan (Pospam) telah didirikan di lokasi-lokasi rawan, dan Pos Terpadu akan dioptimalkan di Pelabuhan Semayang, Pelabuhan Kariangau, serta Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman untuk memperketat pengawasan arus penumpang.
Selain itu, pengamanan akan diperketat pada H+7 Lebaran, khususnya di pusat-pusat perbelanjaan seperti toko serba ada (toserba), mal, dan pasar untuk mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat.
Kapolresta Balikpapan berharap pelaksanaan Operasi Ketupat Mahakam 2025 berjalan lancar dan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat yang mudik. “Kami berharap masyarakat yang mudik, baik dari Provinsi Kaltim maupun luar Kaltim, dapat merayakan Lebaran dengan aman dan nyaman,” tandasnya. []
Penulis: Desy Alfy Fauzia | Penyunting: Nistia Endah
