PB Ferkushi Gelar Rakernas dan Kejurnas Kurash di Samarinda

SAMARINDA – Pengurus Besar Federasi Kurash Indonesia (PB Ferkushi) menggelar konferensi pers terkait pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kurash 2025 di Ballroom Crystal 1, Hotel Mercure Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) , Selasa (17/06/2025). Agenda ini juga dirangkai dengan pelatihan wasit dan pelatih yang telah berlangsung sejak Sabtu, (14/06/2025).

Ketua Umum PB Ferkushi, Mayjen (Purn) Abdul Hafil Fuddin, menyampaikan bahwa kehadiran organisasi di Samarinda mengemban tiga misi utama, yaitu konsolidasi program kerja, evaluasi prestasi, dan peningkatan sumber daya manusia melalui pelatihan teknis.

“Keberadaan kami di Samarinda ini untuk menjalankan tiga agenda utama, yaitu Rakernas, Kejurnas, serta pelatihan wasit dan pelatih. Ini adalah kegiatan wajib sesuai aturan organisasi tingkat nasional,” ujarnya.

Hafil menjelaskan bahwa Rakernas menjadi momen penting untuk merefleksikan capaian sepanjang 2024. Tahun lalu, PB Ferkushi telah menyelesaikan babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) serta mengirimkan atlet untuk berpartisipasi dalam berbagai kompetisi internasional.

“Rakernas ini menjadi ajang evaluasi program kerja. Tahun 2024 kita sudah selesaikan babak kualifikasi PON, lalu ikut PON di Aceh. Atlet kita juga tampil di kejuaraan dunia di India, Kirgizstan, dan Huangzhou, termasuk SEA Games dan Asian Games,” jelasnya.

Prestasi gemilang juga ditorehkan atlet Kurash Indonesia, salah satunya Safira, yang berhasil menempati peringkat tiga dunia. Di kawasan Asia Tenggara, Indonesia berhasil membawa pulang 10 medali dari 14 nomor yang diikuti.

“Kita bersyukur, atlet kita atas nama Safira berhasil meraih peringkat tiga dunia. Di Asia Tenggara, kita berhasil membawa pulang 10 medali dari 14 nomor yang kita ikuti,” tambah Hafil. Meski bangga dengan prestasi nasional, Hafil menyoroti adanya ketimpangan pembinaan antarprovinsi. Ia menekankan pentingnya distribusi perhatian dan keseriusan dalam membina atlet secara menyeluruh.

“Namun, saya melihat pembinaan prestasi belum merata di semua provinsi. Ada yang ikut PON tapi tidak meraih hasil. Kaltim cukup bagus, dapat satu emas, dua perak, dan satu perunggu. Ini jadi catatan penting bagi kita,” tegasnya.

Hafil juga memberikan apresiasi tinggi terhadap dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim yang turut menyukseskan pelaksanaan Rakernas dan Kejurnas 2025. “Saya ucapkan terima kasih kepada Pemprov Kaltim dan Pak Gubernur. Menurut saya, ini adalah Rakernas terbaik selama saya menjabat. Fasilitas dan pelaksanaannya sangat luar biasa,” katanya.

Pelatihan wasit dan pelatih yang dimulai sejak 14 Juni resmi berakhir hari ini. Para peserta pelatihan akan langsung diuji dalam ajang Kejurnas yang digelar mulai Rabu (18/06/2025).

“Pelatihan wasit dan pelatih sudah dimulai sejak 14 Juni. Hari ini hari terakhir, dan besok mereka langsung diuji saat Kejurnas berlangsung,” tutupnya.

Melalui pelaksanaan Rakernas dan Kejurnas ini, PB Ferkushi berharap dapat memperkuat struktur organisasi, memperluas pembinaan di daerah, serta meningkatkan mutu sumber daya manusia dalam dunia Kurash di Indonesia. [] ADVERTORIAL

Penulis: Rifki Irlika Akbar | Penyunting: Nursiah