Pemuda Kaltim Didorong Jadi Motor Pembangunan

SAMARINDA – Tingginya minat generasi muda Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mengikuti berbagai program pembinaan dan pemberdayaan menjadi modal berharga bagi keberlanjutan kebijakan kepemudaan di daerah tersebut. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim mencatat, setiap kegiatan yang digelar sepanjang tahun tidak hanya memenuhi target jumlah peserta, tetapi kerap melampauinya.

Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, Hasbar Mara, menilai pencapaian ini menunjukkan bahwa pemuda memiliki antusiasme tinggi untuk mengembangkan potensi diri. “Sejauh ini, apa yang kami laksanakan mendapat apresiasi tinggi dari rekan-rekan di kabupaten/kota. Setiap kegiatan yang kami adakan selalu memenuhi target jumlah peserta, bahkan sering melebihi.

Ini membuktikan bahwa antusiasme pemuda mengikuti kegiatan kepemudaan yang digelar Dispora Provinsi sangat tinggi. Hal ini menjadi kekuatan kami untuk menjadikannya sebagai kebijakan berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya,” ujarnya saat ditemui di kantornya, Jumat (8/8/2025).

Menurut Hasbar, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kerja sama yang solid antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota. Tanpa sinergi tersebut, pelaksanaan program pembinaan pemuda akan menghadapi kendala, terutama terkait keterbatasan anggaran di daerah.

“Kami sadar, jika pembinaan pemuda hanya dibebankan kepada kabupaten/kota, akan terkendala keterbatasan anggaran. Karena itu, kami membangun kolaborasi. Anggaran yang disalurkan ke provinsi kami kelola bersama, lalu kami laksanakan di kabupaten/kota,” jelasnya.

Ia menguraikan, pembagian peran antarbidang di Dispora Kaltim dilakukan secara proporsional. Bidang yang ia tangani fokus pada ranah teoritis, penyuluhan, dan sosialisasi, sedangkan bidang pengembangan pemuda menangani pelatihan keterampilan praktis.

“Kalau kami ini ibaratnya berada di rentang 0 sampai 5, mereka melanjutkan dari 5 sampai 10. Kami memberikan pemahaman dan informasi agar pemuda melek terhadap peluang dan kegiatan, sementara bidang pengembangan fokus meningkatkan keterampilan langsung sesuai keahlian yang dilatih,” tambahnya.

Dispora Kaltim menggelar beragam program pembinaan, mulai dari penguatan kepemimpinan, peningkatan literasi digital, hingga pemberdayaan ekonomi kreatif. Kegiatan tersebut dirancang dengan mempertimbangkan potensi dan kebutuhan spesifik setiap daerah, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara merata di seluruh wilayah Kaltim.

Hasbar menekankan bahwa partisipasi aktif pemuda dalam program pembinaan sangat penting, terutama mengingat Kaltim kini menjadi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Posisi strategis tersebut menuntut generasi muda daerah memiliki keterampilan, wawasan, dan daya saing tinggi.

“Kita ingin memastikan bahwa pemuda Kaltim punya bekal yang cukup untuk bersaing di tingkat nasional dan bahkan global. Antusiasme yang tinggi ini harus terus kita jaga dan arahkan ke hal-hal yang produktif,” tegasnya.

Dispora Kaltim optimistis kolaborasi erat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, ditambah dengan semangat tinggi pemuda, akan menghasilkan dampak jangka panjang. Program pembinaan diharapkan tidak hanya memberi manfaat langsung bagi peserta, tetapi juga menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan.

“Dengan dukungan penuh dari semua pihak, kami percaya pembinaan pemuda bukan hanya proyek tahunan, melainkan investasi berkelanjutan untuk membentuk sumber daya manusia yang unggul di Bumi Etam,” pungkas Hasbar. [] ADVERTORIAL

Penulis: Rifky Irlika Akbar | Penyunting: Rasidah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com