Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
KUTAI KARTANEGARA – Dinas Perkebunan Kabupaten Kutai Kartanegara (Disbun Kukar) terus berbenah dalam meningkatkan kualitas tata kelola kepegawaian di lingkungannya. Salah satu langkah konkret dilakukan melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peremajaan Data Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diselenggarakan di Ruang Rapat Sawit Disbun Kukar, Kamis (30/10/2025).
Kegiatan ini difokuskan pada optimalisasi penggunaan dua sistem utama milik pemerintah, yakni Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) Daerah dan MyASN/Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) milik Pemerintah Pusat. Kedua sistem tersebut menjadi pilar penting dalam mendukung integrasi satu data ASN yang akurat, terbarukan, dan saling terhubung antarinstansi.
Bimtek ini dipandu oleh Aji Ricky Mirza, Analis Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Ahli Muda pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kukar, beserta tim teknis pendamping. Melalui pelatihan tersebut, ASN Disbun Kukar dibekali kemampuan memperbarui data kepegawaian secara mandiri, cepat, dan sesuai standar nasional yang diterapkan pemerintah.
Sekretaris Disbun Kukar, M. Taufik Rahmani, menegaskan pentingnya pemanfaatan teknologi informasi dalam menghadapi tantangan tata kelola kepegawaian di era digital. Menurutnya, digitalisasi merupakan keniscayaan bagi birokrasi modern yang ingin mewujudkan pelayanan publik yang efektif dan efisien.
“Melalui SIMPEG dan MyASN/SIASN, kita berupaya mewujudkan tata kelola kepegawaian yang modern, transparan, dan akuntabel. Data yang valid dan mutakhir adalah kunci dalam menciptakan sistem kepegawaian yang profesional dan kredibel,” ucapnya.
Taufik menjelaskan, kegiatan ini tidak hanya menjadi forum teknis, tetapi juga wadah pembelajaran bagi seluruh ASN agar lebih mandiri dan sadar pentingnya akurasi data pribadi. Dengan pembaruan data yang tepat waktu, proses administrasi seperti mutasi, kenaikan pangkat, dan pensiun dapat dilakukan lebih cepat tanpa kendala administratif.
Selain itu, kegiatan ini juga membuka ruang diskusi bagi ASN untuk memahami secara menyeluruh mekanisme kerja sistem digital, mulai dari proses input data, pemutakhiran informasi, hingga penggunaan berbagai fitur layanan kepegawaian.
Sementara itu, Analis SDM Aparatur Ahli Muda BKPSDM Kukar, Aji Ricky Mirza, memberikan apresiasi terhadap langkah proaktif Disbun Kukar dalam melaksanakan pembinaan kepegawaian berbasis digital. Ia menilai, tingkat kelengkapan dan ketertiban data ASN di lingkungan Disbun Kukar sudah termasuk baik dibandingkan dengan beberapa OPD lainnya.
Namun, Ricky tetap mengingatkan pentingnya konsistensi dalam melakukan pembaruan data. “Data yang valid akan memudahkan setiap proses administrasi dan pengambilan keputusan berbasis data,” ungkapnya.
Melalui pelaksanaan Bimtek ini, ASN Disbun Kukar diharapkan dapat menjadi aparatur yang kompeten, adaptif, dan melek teknologi, sesuai nilai dasar ASN BerAKHLAK yang menekankan profesionalisme dan kemampuan beradaptasi terhadap perubahan zaman.
Kegiatan tersebut juga sejalan dengan komitmen Disbun Kukar untuk mempercepat transformasi digital di lingkungan internalnya. Selain memperkuat sistem kepegawaian berbasis data, langkah ini turut mendukung implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang tengah digencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dengan upaya berkelanjutan ini, Disbun Kukar berharap tata kelola kepegawaian di instansinya dapat menjadi contoh bagi OPD lain dalam mewujudkan birokrasi yang efektif, efisien, dan terpercaya. [] ADVERTORIAL
Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Rasidah
