SAMARINDA – Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kalimantan Timur (Kaltim) menunggu arahan resmi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) terkait keikutsertaan cabang olahraga catur pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) mendatang. Pernyataan ini disampaikan Ketua PB Percasi Kaltim sekaligus Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, saat diwawancarai di Kantor DPRD Kaltim, Jumat (12/09/2025).
“Untuk cabang olahraga catur atau Percasi di ajang Porprov, saat ini kami masih menunggu arahan dari Dispora dan KONI. Harapannya tentu catur bisa ikut serta, karena olahraga ini sangat digemari masyarakat dan banyak diikuti pelajar maupun mahasiswa,” ujar Reza.
Ia menekankan bahwa olahraga catur memiliki basis penggemar yang luas dan menjadi salah satu cabang potensial untuk mencetak prestasi. Oleh karena itu, perhatian dari pihak terkait sangat penting agar atlet-atlet catur Kaltim mendapatkan kesempatan unjuk gigi di ajang bergengsi tingkat provinsi tersebut.
Selain persiapan Porprov, Percasi Kaltim juga tengah mempersiapkan atlet untuk ajang tingkat nasional. “Bulan depan juga akan ada kejuaraan tingkat mahasiswa di Jawa Tengah, dan kami berencana mengirim atlet dari Kaltim. Saat ini seleksi masih berlangsung, mudah-mudahan kita bisa mendapatkan hasil terbaik di sana,” jelasnya.
Reza juga menyinggung soal keikutsertaan catur pada Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang. Menurutnya, hingga saat ini Percasi Kaltim masih menunggu petunjuk teknis (juknis) maupun petunjuk pelaksanaan (juklak) dari PB Percasi. “Kami juga menunggu arahan dari PB Percasi terkait keikutsertaan di PON mendatang. Sampai sekarang belum ada juknis atau juklak yang mengatur apakah catur masuk sebagai cabang resmi atau hanya ekshibisi. Jadi, kita masih menunggu keputusan lebih lanjut,” tegasnya.
Kepastian mengenai keikutsertaan catur dalam berbagai event menjadi hal yang krusial bagi atlet maupun pengurus. Tanpa arahan resmi, sulit bagi Percasi Kaltim untuk menyusun program pembinaan secara maksimal. Reza menekankan bahwa persiapan yang matang membutuhkan kepastian jadwal dan format pertandingan.
Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi serta potensi atlet muda yang terus berkembang, Percasi Kaltim berharap catur tidak hanya tampil di Porprov, tetapi juga dapat menjadi salah satu cabang andalan Kaltim di kancah nasional. Langkah ini diharapkan dapat mendorong peningkatan prestasi atlet serta memperkuat posisi Kaltim sebagai daerah yang konsisten dalam pembinaan olahraga catur. [] ADVERTORIAL
Penulis: Rifky Irlika Akbar | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan