Setahun Jalan, BUMDes Loa Raya Siap Setor PAD

KUTAI KARTANEGARA — Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, mulai menunjukkan perkembangan positif dalam menggerakkan perekonomian lokal melalui dua unit usaha strategis yang dijalankan sejak terbentuk pada tahun lalu.

BUMDes dengan nama Makmur Raya kini mengelola penyediaan pakan ikan bagi pembudidaya tambak dan layanan pengolahan batu padas dari lahan bekas tambang.

Kepala Desa Loa Raya, Martin, menjelaskan bahwa pembentukan BUMDes bertujuan untuk mengelola potensi desa secara mandiri, profesional, dan berkelanjutan.

“Tahun lalu sudah terbentuk, dan alhamdulillah sekarang sudah berjalan. Saat ini BUMDes telah memasok pakan ikan ke tambak-tambak yang tersebar di wilayah desa,” ujar Martin, Rabu (30/04/2025).

Selain itu, BUMDes juga mengembangkan usaha jasa pengolahan batu padas yang diperoleh dari lahan bekas tambang. Kegiatan ini dikelola secara mandiri, termasuk dalam penyediaan alat berat untuk menggali tanah dan memecah batu sesuai permintaan pasar.

“BUMDes menyewa alat berat untuk menggali lahan bekas tambang. Batu yang diperoleh kemudian dipecah dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Dalam prosesnya, kami melibatkan warga setempat sehingga dapat membuka lapangan kerja baru,” jelas Martin.

Setahun berjalan, operasional BUMDes dinilai cukup stabil dan memiliki prospek menjanjikan. Pemerintah desa menargetkan agar tahun ini BUMDes mulai memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes).

Adapun dana awal yang dialokasikan untuk mendukung permodalan BUMDes mencapai sekitar Rp100 juta. Dana tersebut digunakan untuk membiayai pengadaan pakan ikan, penyewaan lahan, serta operasional alat berat.

Ke depan, pemerintah desa juga berencana memperluas unit usaha BUMDes ke sektor pertanian, seperti penyediaan alat pertanian, pupuk, dan obat pengendali gulma serta hama.

Langkah ini diharapkan dapat menopang produktivitas masyarakat, khususnya petani, dan memperkuat peran BUMDes dalam pembangunan ekonomi desa.

“Harapan kami, BUMDes bisa semakin optimal dalam menggali potensi yang ada. Kalau memang dibutuhkan tambahan modal, tentu akan kami pertimbangkan,” pungkas Martin.[]

Penulis:Jemi Irlanda Haikal | Penyunting:Risa Nurjanah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com