Upaya Bunuh Diri di Lantamal VI Gagal, ASN Diselamatkan Atlet Layar

MAKASSAR – Seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial WS (56) nekat menerobos markas Komando Lintas Laut Militer (Lantamal) VI Makassar, Sulawesi Selatan, hingga terjun ke laut. Diduga, pria yang bekerja sebagai PNS di Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar tersebut berusaha bunuh diri dengan cara melompat ke laut dari dermaga militer tersebut menggunakan sepeda motor miliknya.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (27/4/2025) pagi dan segera membuat petugas Lantamal VI melakukan pengejaran di sekitar area Mako (Markas Komando) untuk mencari keberadaan WS.

Perwira Jaga (Paga) Pos Penjagaan Gerbang Utama Mako Lantamal VI, Letda Laut (KH) Fawwaz, dalam keterangan tertulisnya, menyampaikan bahwa pihaknya sempat kehilangan jejak WS saat memasuki area Mako Lantamal VI. “Kami sempat kehilangan jejak warga yang menerobos masuk tersebut. Kami sudah berkeliling mencari tetapi tetap tidak dapat ditemukan,” ujarnya pada Senin (28/4).

Fawwaz menceritakan, sebelumnya petugas penjaga melihat seorang warga sipil yang berusaha menerobos masuk ke kawasan Lantamal VI. Meskipun petugas sempat mencoba menghentikannya, pengendara motor tersebut terus memacu kendaraannya dan berhasil melintasi pos penjagaan.

Setelah melakukan pencarian intensif, petugas akhirnya menemukan WS dalam kondisi hampir tenggelam di perairan sekitar dermaga. Beruntung, korban berhasil diselamatkan oleh Kevin Apelabe (15), seorang siswa SMP yang juga merupakan atlet layar Lantamal VI Makassar. Kevin yang sedang berlatih layar mendengar teriakan korban minta tolong dan segera menolongnya.

“Korban ditemukan sudah hampir tenggelam di dalam air, namun berhasil diselamatkan oleh Kevin yang sedang berlatih layar. Kami sangat berterima kasih atas keberanian dan ketangguhan Kevin dalam melakukan penyelamatan,” tambah Fawwaz.

Saat ini, WS sudah berada dalam kondisi aman dan mendapat perawatan dari pihak berwenang. Pihak Lantamal VI Makassar dan petugas setempat tengah mendalami lebih lanjut peristiwa ini, sementara WS belum memberikan keterangan resmi terkait motif di balik tindakan tersebut.[]

Redaksi10