Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Semangat kebersamaan dan komitmen terhadap peran perempuan dalam pembangunan daerah mewarnai prosesi pengukuhan kepengurusan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) masa bakti 2024–2029. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat pada Selasa pagi, (17/06/2025), di Aula Kadrie Oening Tower, Samarinda, dan dihadiri langsung oleh Ketua DWP Kaltim, Nurul Atikah Ujang, beserta seluruh anggota DWP.
Acara pengukuhan yang sederhana namun penuh makna ini menjadi titik awal dari kerja-kerja organisasi yang lebih terstruktur, dinamis, dan kolaboratif. Kepengurusan yang baru terdiri dari 21 orang yang akan menjalankan tugas dan fungsi organisasi selama lima tahun ke depan. “Jumlah pengurus ada 21 orang itu, terdiri dari Ibu Ketua dengan Wakil dan Ketua-ketua bidang,” terang Nurul Atikah.
Nurul Atikah menyampaikan bahwa pengukuhan ini tidak sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran serta perempuan dalam mendukung pelaksanaan program-program kerja Dispora maupun Dharma Wanita secara keseluruhan. “Harapannya, mudah-mudahan dengan diadakannya pengukuhan kepengurusan Dharma Wanita Persatuan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur masa bakti 2024–2029 ini bisa menjadi kolaborasi dengan Dharma Wanita Provinsi Kalimantan Timur,” ujar Nurul Atikah.
DWP Dispora Kaltim dengan formasi baru ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan, serta menjadi mitra strategis bagi dinas dan instansi terkait dalam menyukseskan pembangunan daerah yang inklusif. Struktur organisasi yang kini lengkap memberikan fondasi kuat bagi DWP Dispora untuk merancang dan melaksanakan program-program yang menyasar peningkatan kapasitas anggota, ketahanan keluarga ASN, dan keterlibatan aktif dalam kegiatan komunitas. Dalam hal ini, kerja sama antara DWP dan Dispora sangat dibutuhkan agar seluruh program dapat berjalan optimal dan menjangkau berbagai lapisan masyarakat.
DWP sendiri merupakan organisasi yang mewadahi istri aparatur sipil negara (ASN), dengan misi utama memperkuat peran perempuan dalam pembangunan nasional melalui sektor pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya. Di Kaltim, keberadaan DWP semakin vital dalam menyuarakan peran perempuan sebagai agen perubahan, khususnya dalam lingkup keluarga ASN. Melalui kepengurusan yang baru ini, DWP Dispora Kaltim diharapkan dapat merumuskan berbagai program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, terutama dalam mendukung ketahanan keluarga, pemberdayaan ekonomi perempuan, serta peningkatan kualitas pendidikan informal bagi anak-anak ASN.
Lebih dari itu, pengukuhan ini juga menjadi simbol semangat baru yang diharapkan mampu menghadirkan gerakan-gerakan positif berbasis kolaborasi dan inklusi. DWP Dispora Kaltim dituntut untuk tidak hanya aktif dalam mendukung kegiatan internal dinas, tetapi juga mampu menjalin kerja sama lintas sektor yang berdampak luas. Dengan demikian, peran DWP bukan sekadar pelengkap organisasi, melainkan menjadi bagian penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang melibatkan peran perempuan secara nyata dan konstruktif di Kalimantan Timur. [] ADVERTORIAL
Penulis: Yus Rizal Zulfikar | Penyunting: Nursiah
