Bunda Harum Lantik Ketua PKK Kukar, Dorong Aksi Nyata di Masyarakat

SAMARINDA – Peran strategis perempuan dalam pembangunan kembali mendapat sorotan dalam pelantikan Andi Deska Pradifa Aulia sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Ketua Tim Pembina (TP) Posyandu, Ketua Dekranasda, serta Bunda  Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)  Kabupaten Kutai Kartanegara. Pelantikan dilaksanakan pada Senin (23/06/2025) oleh Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Sarifah Suraidah Harum, yang akrab disapa Bunda Harum.

Dalam sambutannya, Bunda Harum menyampaikan bahwa jabatan yang disandang oleh istri Bupati Kukar Aulia Rahman Basri bukanlah sekadar posisi simbolik. Ia menekankan bahwa jabatan tersebut merupakan bentuk kepercayaan untuk tampil sebagai penggerak dan pelayan masyarakat, terutama dalam sektor sosial, pendidikan, dan kesehatan keluarga.

“Pelantikan ini bukan hanya seremoni. Ini amanah mulia untuk hadir di tengah masyarakat dan memberi dampak nyata,” ujar Bunda Harum. Pelantikan ini juga menjadi momen penting untuk menguatkan solidaritas dan sinergi antarorganisasi perempuan di tingkat daerah. Bunda Harum mengajak seluruh kader PKK, Posyandu, Dekranasda, dan Bunda PAUD untuk membangun komitmen bersama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul.

“Kita harus memiliki visi yang sama untuk membangun SDM (Sumber Daya Manusia, red) unggul, cerdas, berakhlak, dan sejahtera, baik lahir maupun batin,” tegasnya. Ia mengingatkan bahwa pemimpin perempuan, terutama yang bergerak dalam organisasi sosial, dituntut untuk aktif turun langsung ke lapangan. “Kita tidak bisa hanya menunggu. Kita harus aktif turun ke lapangan, dari rumah ke rumah, agar tahu apa yang sebenarnya dibutuhkan warga,” tambahnya.

Dengan tantangan pembangunan yang semakin kompleks, keberadaan organisasi perempuan dianggap sebagai mitra penting dalam mendukung berbagai program daerah, seperti pemberdayaan ekonomi rumah tangga, peningkatan gizi balita, serta penguatan pendidikan anak usia dini.

Melalui pelantikan ini, Bunda Harum berharap kader-kader perempuan di Kaltim semakin solid dalam menjalankan peran dan meningkatkan kontribusi nyata bagi masyarakat. “Kita harus cepat gerak, kerja keras, dan saling berkoordinasi. Baik dengan pemerintah pusat, daerah, maupun swasta. Hanya dengan kolaborasi, kita bisa hadirkan solusi nyata bagi masyarakat,” tutupnya. []

Penulis: Rifki Irlika Akbar | Penyunting: Rasidah | ADV Diskominfo Kaltim