Asa Percepatan Kerja di Akhir Periode

SAMARINDA – Di akhir periode duet kepemimpinan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor dan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, muncul harapan agar terjadi akselerasi dalam pembangunan di segala bidang. Semua pihak, termasuk perangkat daerah yang bertanggung jawab sebagai pengguna anggaran diminta untuk bergerak cepat, karena saat ini sudah tidak ada lagi halangan pandemi corona virus desease 2019 (covid-19).

Asa tersebut disampaikan Sigit Wibowo, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim saat diwawancara awak media usai mengikuti Rapat Paripurna ke-2 Masa Sidang I DPRD Kaltim di Gedung Utama Kompleks Perkantoran DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, dengan agenda Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kaltim ke-66, baru-baru ini (05/01/2023).

“Saya berharap, ke depan pembangunan di Kaltim semakin cepat terlaksana, lelang proyek segera dilaksanakan. Artinya semua bergerak cepat, karena saat ini kita sudah terbebas dari COVID-19. Kita bekerja secara maksimal, apalagi ini akhir masa jabatan pak Gubernur. Kami selaku DPRD sesuai tupoksi (tugas pokok dan fungsi, red) kami melakukan pengawasan, ” ujar Sigit Wibowo, politisi Partai Amanat Nasional asal daerah pemilihan Kota Balikpapan.

Percepatan dalam pembangunan perlu dilakukan mengingat masa kerja Gubernur dan Wakil Gubernur sudah mulai habis, terlebih lagi jika berkaca pada pelaksanaan program tahun 2022, banyak kegiatan yang batal dilaksanakan hingga mengakibatkan timbulnya Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) positif yang sangat besar. Terkhusus kepada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) diminta untuk bekerja lebih maksimal.

“Berkaca dari sebelumnya, kegiatan kita ada SILPA-nya dan nilainya tidak sedikit. Meski ada aturan yang harus kita ikuti dalam menggunakan uang, tapi BPKAD selaku pemegang kuasa anggaran diharapkan bisa memaksimalkan dan memberikan tanggung jawab kepada SKPD (Satuan Kerja Perangkat, red) terkait untuk melaksanakan program tepat waktu,” ujar wakil rakyat yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Musyawarah dan Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD Kaltim ini.

Sigit menekankan, beberapa program prioritas yang harus dilaksanakan tahun 2023 ini di antaranya adalah infrastruktur, jalan, drainase dan kegiatan yang terkait dengan masyarakat. Termasuk kesiapan Kaltim menjadi Ibu Kota Negara (IKN). “Kemudian terkait dengan pertanian, perkebunan dan peternakan dalam rangka mempersiapkan kita sebagai IKN. Memang terpisah, tapi kita sebagai supporting, ” pungkasnya. []

Penulis: Fajar Hidayat | Penyunting: Hadi Purnomo