JAKARTA – Kementerian Koordinator (Kemenko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) memprediksi lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah 2024 tak ada perbedaan. Semuanya merayakan di hari yang sama. Hal itu disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK Warsito ketika memimpin rapat koordinasi lintas sektor membahas persiapan Idul Fitri 1445 Hijriyah dan arus mudik Lebaran tahun 2024, Jumat (15/03/2024).
“Perayaan Idul Fitri tahun 1445 Hijriyah ini sepertinya tidak terjadi perbedaan, meskipun tetap harus menunggu hasil sidang isbat di akhir Ramadan nanti,” kata Warsito dalam keterangannya, Sabtu (16/03/2024). Warsito mengatakan pemerintah akan melakukan berbagai upaya dalam rangka pelaksanaan Idulfitri dan arus mudik Lebaran tahun 2024 agar berjalan baik.
Mulai dari jaminan keamanan beribadah, kesediaan pangan dan stabilitas harga pangan, hingga kesiapan infrastruktur dan moda transportasi yang akan digunakan mudik dan balik lebaran oleh masyarakat. “Agar memastikan tiga hal yaitu jaminan beribadah dengan khusyuk, ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok, serta kesiapan infrastruktur jalan dan moda transportasi,” ujar Warsito.
Selain itu, Warsito memprediksi puncak arus mudik tahun 2024 diprediksi akan terjadi pada, 05-07 April 2024, sedangkan puncak arus balik pada, 14-16 April 2024. Ia menjelaskan hasil survei Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa jumlah pergerakan masyarakat pada mudik lebaran tahun 2024 berpotensi mencapai 71.7% persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang. “Angka ini meningkat dibanding mudik lebaran tahun 2023 yakni 123,8 juta orang,” kata dia. []
Redaksi07