OBOR dan Pemkab Kukar Kolaborasi untuk Kemajuan Wilayah

KUTAI KARTANEGARA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono menerima kunjungan delegasi Asosiasi Perdagangan dan Bisnis Brunei-China One Belt One Roads (OBOR) Association Trade & Business Delegation to Kalimantan di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar, beberapa waktu lalu, Kamis (09/05/2024).

Sunggono mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar merasa terhormat dapat menyambut para delegasi ini. Ia memaparkan Kabupaten Kukar dianugerahi dengan sumber daya alam (SDA) yang melimpah, termasuk hutan yang luas, deposit mineral, dan cadangan minyak dan gas. Pertanian juga merupakan pilar penting dalam perekonomian dengan padi, jagung, dan singkong sebagai tanaman utama yang dibudidayakan.

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata telah muncul sebagai sektor yang dinamis, menarik pengunjung dari seluruh dunia untuk menikmati keindahan alam yang memikat. Pemkab Kukar sangat antusias untuk merangkul potensi transformatif dari inisiatif OBOR. “Kami membayangkan masa depan di mana daerah kami berkembang sebagai pusat kegiatan ekonomi, yang mendorong perdagangan, investasi, dan pembangunan infrastruktur,” katanya.

Ia juga mengatakan, Pemkab Kukar juga telah menjalin hubungan yang lebih erat dengan negara-negara tetangga diantaranya Brunei, Malaysia, Filipina, dan China. Inisiatif OBOR menghadirkan kesempatan emas untuk mendorong perekonomian Pemkab Kukar ke tingkat yang lebih tinggi. “Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi bisnis untuk berkembang dan menumbuhkan semangat kolaborasi dan saling menguntungkan,” terangnya.

Investasi memegang peranan penting dalam mendorong kemajuan ekonomi. Pemkab Kukar menyambut investasi di sektor-sektor kunci seperti infrastruktur, energi, dan pariwisata. “Investasi ini tidak hanya akan mendorong pertumbuhan kami tetapi juga akan menciptakan peluang kerja bagi tenaga kerja terampil kami,” ujarnya.

Pemkab Kukar juga berfungsi sebagai jangkar ekonomi untuk Ibu Kota Nusantara (IKN), bertindak sebagai mitra pembangunan yang strategis. Konektivitas jalan raya penting untuk mendukung Inisiatif OBOR di Kabupaten Kukar. Pemerintah dan perusahaan daerah siap berkolaborasi mewujudkan cita-cita ini.

Diketahui, rombongan yang datang terdiri dari para pengusaha sektor developer, kontraktor dan event organizer, pengusaha penanganan dan pemakaman, pengusaha elektronik, proyek manajemen, industri, usaha di bidang logistik, marketing organizer, telekomunikasi, furniture dan bisnis.

Kegiatan ini merupakan aktivitas ekonomi, diplomatik, dan geopolitik yang beragam yang sebelumnya bernama New Silk Road (Jalur Sutra Baru) kemudian berubah menjadi One Belt One Road (Satu Sabuk, Satu Jalan/OBOR) yang merupakan salah satu kebijakan luar negeri dan ekonomi Pemerintah Tiongkok yang paling ambisius. Kebijakan ini bertujuan untuk memperkuat pengaruh ekonomi Beijing melalui program yang luas dan menyeluruh dalam pembangunan infrastruktur di seluruh negara yang dilewati jalur tersebut.

OBOR memiliki dua rincian yaitu jalur sutra ekonomi darat dan jalur sutra maritim berbasis laut yang menghubungkan Asia, Afrika, Oseania, dan Eropa dengan berbagai infrastruktur yang dibangun. Beberapa proyek antara lain, rel kereta dari Tiongkok ke Eropa maupun rel kereta yang membelah wilayah Asia Tenggara OBOR digulirkan berdasarkan perdamaian dan kerja sama, keterbukaan dan inklusivitas, saling belajar dan saling menguntungkan. []

Redaksi07

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com