TENGGARONG – ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Abdul Rasid mengungkapkan kegembiraannya terhadap perhatian pemerintah daerah kepada kawasan pinggiran Kecamatan Tenggarong, yang selama ini sering kali terabaikan.
“Pembangunan pada kawasan pinggiran merupakan langkah maju yang seharusnya telah dilakukan sejak lama. Masyarakat di area pinggiran juga berhak mendapatkan infrastruktur yang baik untuk mendukung kehidupan sehari-hari mereka,” ucapnya kepada beritaborneo.com melalui sambungan telepon, Selasa (15/10/2024).
Selama bertahun-tahun, pembangunan infrastruktur di Tenggarong lebih banyak diarahkan ke pusat kota, meninggalkan kawasan pinggiran dalam cukup ketertinggalan. Hal ini menciptakan kesenjangan yang cukup mencolok dalam akses terhadap layanan dasar dan infrastruktur yang layak.
“Kini, dengan adanya perhatian khusus terhadap pembangunan di kawasan pinggiran, diharapkan dapat memperkecil kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” tambahnya.
Rasid juga meminta agar pemerintah daerah tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik. Ia menekankan perlunya evaluasi dan pemeliharaan berkala agar infrastruktur yang dibangun dapat bertahan lama dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Infrastruktur yang dibangun harus dikelola dengan baik. Tidak hanya dibangun saja, melainkan juga harus dirawat agar tetap berfungsi dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat di kawasan tersebut,” pintanya.
Ia berharap untuk ke depannya, keberlanjutan dalam program pembangunan ini terus ditingkatkan, sehingga semua warga Tenggarong, baik di perkotaan maupun pinggiran, dapat menikmati fasilitas yang layak dan berkualitas. []
Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Agus P Sarjono