Dispora Kaltim Sambut Baik Kembalinya Pramuka sebagai Ekstrakurikuler Wajib

SAMARINDA – DINAS Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur menyambut baik keputusan untuk menjadikan Pramuka kembali sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib di setiap sekolah. Kebijakan tersebut dianggap strategis untuk membangun karakter generasi muda yang tangguh, mandiri, dan memiliki jiwa kepemimpinan.

Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim Rusmulyadi saat ditemui media ini usai pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Provinsi Kaltim tahun 2024 di Hotel Mesra, Jalan Pahlawan, Samarinda, Jumat (06/12/2024) malam lalu mengungkapkan, sebelumnya sempat ada kendala dalam pengembangan Pramuka karena tidak lagi diwajibkan sebagai ekstrakurikuler di sekolah. Namun, ia bersyukur kebijakan tersebut kini kembali diberlakukan.

“Kemarin kita sempat agak terkendala dengan tidak wajibnya Pramuka sebagai ekstrakurikuler, tapi alhamdulillah sekarang sudah masuk lagi. Dengan begitu, di SMA maupun di perguruan tinggi, Pramuka bisa terus berlanjut,” ujar Rusmulyadi.

Menurut Rusmulyadi, keberadaan Pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib sangat penting untuk membangun karakter pemuda sejak dini. Ia menilai bahwa Pramuka memiliki peran strategis dalam pembentukan nilai-nilai kedisiplinan, kebersamaan, dan semangat kebangsaan, yang sejalan dengan visi pembangunan pemuda di Kaltim.

Dispora Kaltim berharap, dengan kembalinya Pramuka sebagai program wajib, sekolah-sekolah di daerah dapat mengembangkan kegiatan kepramukaan yang lebih inovatif dan relevan. Selain itu, Dispora berkomitmen untuk mendukung keberlangsungan program ini melalui pelatihan, pembinaan, dan fasilitas yang memadai.

“Kami optimistis, dengan adanya kebijakan ini, Pramuka akan semakin kuat di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi. Generasi muda Kaltim akan tumbuh menjadi pemimpin yang berkarakter dan siap menghadapi tantangan masa depan,” tambahnya.

Keputusan untuk mewajibkan kembali Pramuka ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi aktif para siswa dan mahasiswa, tidak hanya dalam kegiatan kepramukaan, tetapi juga dalam berbagai program pengembangan pemuda yang lebih luas. Dispora Kaltim percaya, Pramuka adalah salah satu elemen penting dalam mencetak generasi muda yang berkualitas.

Penulis: Nistia | Penyunting: aps