Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Inche Abdoel Moeis (I.A Moeis) Samarinda. Hal ini disampaikan menyusul keluhan terkait sikap tidak sopan petugas rumah sakit terhadap salah satu pasien, Amir Hamzah.
Sri Puji Astuti menjelaskan bahwa permasalahan ini sudah melalui proses mediasi.
“Pihak rumah sakit, yang diwakili oleh Direktur RSUD Inche Abdoel Moeis, dr. Osa Rafhsodia, telah menunjukkan itikad baik dengan mengunjungi rumah pasien dua kali,” kata Puji, sapaan akrabnya, saat ditemui di ruang kerjanya di Lantai 4 Kantor DPRD Samarinda, Jumat (10/01/2025).
Dia juga menegaskan bahwa masalah utama bukan terletak pada fasilitas rumah sakit, tetapi pada kualitas pelayanan.
“Rumah sakit ini sering mendapatkan peringkat terbaik. Namun, kejadian ini menjadi catatan penting untuk terus meningkatkan kinerja, khususnya dalam pelayanan kepada pasien,” kata Puji.
Poltitisi partai Demokrat itu juga mengingatkan bahwa semua pasien, baik yang menggunakan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) mandiri maupun Penerima Bantuan Iuran (PBI), memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pelayanan.
“Ada tujuh perawat yang bertugas pada malam kejadian telah menerima sanksi berat berupa pencabutan jasa layanan selama tiga bulan. Karena terbukti melanggar Standard Operating Procedure (SOP) dan sanksi yang cukup berat, terutama untuk pegawai honorer yang hanya mendapatkan gaji pokok sekitar Rp1,9 juta,” jelas Puji.
Meski demikian, pihaknya menegaskan bahwa mediasi telah menghasilkan kesepahaman antara pasien dan pihak rumah sakit I.A Moeis Samarinda, sejak sebelum ada Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang difasilitasi Komisi IV DPRD Samarinda, jadi tidak ada RDP lagi.
“Kedua belah pihak sudah saling memaafkan. Kami di DPRD hanya memfasilitasi penyelesaian masalah ini, dan tidak ada rencana untuk menggelar RDP lanjutan,” tutup anggota Dewan dari daerah pemilihan Kecamatan Samarinda Ulu ini. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Nistia Endah Juniar Prawita
